Superstrata Classic Dibuat Unik Dengan Karbon Ramah Lingkungan
Superstrata Classic ini unik sekali. Secara bentuk. Meskipun perfomanya kurang meyakinkan. Arevo, perusahaan teknologi yang telah lama berkecimpung di dunia serat karbon kevlar, membuat Superstrata Classic ini.
Setelah berhasil mengumpulkan dana sebesar USD$5 juta melalui website penggalangan dana crowdfunding yakni Indiegogo, Arevo memulai proyek unik ini.
Arevo mengklaim bahan serat karbon kevlar yang digunakan untuk Superstrata Classic ini berbahan ramah lingkungan.
Namanya industrial grade thermoplastic carbon. Jadi campuran dari carbon fiber dan ada nylon polymer.
Arevo mengklaim bahan ini lebih kuat, lebih tahan banting dan paling penting, proses produksinya lebih mudah dan ramah lingkungan.
Bentuk utama frame yang unik adalah absennya seat tube. Ruang roda juga sangat besar memungkinkan untuk menggunakan ban gravel.
Dengan absennya seat tube ini, membuat Superstrata Classic tidak ada pilihan untuk double chainring. Tidak ada tempat dudukan front derailleur.
Kelemahan lain adalah minim pengaturan tinggi seatpost. Karena tidak adanya seat tube maka muncul sedikit di bagian frame tempat seatpost itu.
Bagian yang muncul untuk rumah seatpost itu hanya setinggi 156 mm saja. Jadi jika mau dipendekkan, harus memotong seatpost.
Untuk itu, Arevo membuat website dengan mengisi data ukuran badan seperti panjang kaki, lengan, dan tinggi serta inseam. Lantas, Arevo akan menganjurkan ukuran Superstrata yang cocok dengan tubuh anda.
Superstrata Classic ini bisa menggunakan tromol bermotor. Jadi lebar dari as roda belakang adalah 185 mm. Berbeda dengan as roda belakang sepeda road bike biasa yang 142 mm.
Soal riding impression, pasti berbeda dengan road bike yang menggunakan frame model double diamond (segitiga belakang dan segitiga depan). Memang harus ada dikorbankan demi sebuah penampilan yang wow.