Sumber Air PDAM Sampang Berkurang Dampak Musim Kemarau
Musim kemarau panjang berdampak terhadap debit air sumber Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Trunojoyo, Kabupaten Sampang, terus berkurang.
Direktur PDAM Trunojoyo, Dani Darmawan menyatakan, dari 26 sumber yang ada, sebagian sudah kering hingga 0 persen.
“Berkurangnya debit air yang paling signifikan terjadi di sumber Bakti, Kecamatan Ketapang, yang penurunannya hingga 0 persen dan harus di nonaktifkan atau off,” terangnya, Jumat 13 Oktober 2023.
Sedangkan untuk mensiasati berkurangnya debit air sumber yang sangat drastis, perlu perlu dilakukan pergantian pompa dengan debit yang lebih kecil.
“Kapasitas pompa yang sebelumnya 24 liter diganti ke 15 liter. Dengan begitu, pengurangan air di sumber tidak cepat habis karena daya penyedotan berkurang. Tentu berpengaruh pada air yang disalurkan, lebih sedikit ke pelanggan,” tandasnya.
Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang menyebutkan ada 62 desa yang masuk dalam kategori kering kritis. Dari 14 kecamatan di Kabupaten Sampang hanya enpat kecamatan kategori kekeringan kritis 2023. Wilayah tersebut yakni Kecamatan Camplong, Omben, Jrengik dan Ketapang.