Bisa Jalan-jalan, Dua Pasien Positif Corona di RSUA Membaik
Dua orang pasien positif corona dan tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA) kondisi semakin membaik. Kabar ini disampaikan oleh Sekretaris Satgas Corona RSUA, dr Alfian Nur Rosyid saat ditemui di Lobi RSUA, Surabaya, Jumat 20 Maret 2020 siang.
Kondisi pasien dinyatakan membaik, jelas Alfian, karena gejala-gejala lainnya sudah tidak ada seperti demam, batuk dan sebagainya. Bahkan, pasien sudah tidak menggunakan alat bantu pernafasan.
“Batuk ndak, nyeri telan juga ndak, diare ndak dan sesak nafas juga tidak. Mereka juga sudah bisa wara-wiri (bolak-balik) ke kamar mandi yang ada di ruang isolasi,” ungkap Alfian kepada Ngopibareng.id.
Selain itu, kedua pasien yang dirawat juga tidak memiliki penyakit penyerta yang akan memperparah kondisi masing-masing.
Hanya saja, kata Alfian, dahak dari para pasien masih positif sehingga mereka harus dirawat hingga hasil labolatorium menyatakan negatif.
“Kita cek kedua kali masih positif ini, Senin akan kita cek ulang kalau negatif akan kita cek ulang untuk memastikan lagi, kalau hasilnya negatif maka sudah bisa kami pulangkan,” jelasnya.
Saat disinggung terkait aktivitas pasien, Alfian mengaku, pasien memanfaatkan smartphone yang digunakan untuk menghilangkan rasa jenuh. Pasien memanfaatkan untuk melakukan video call dengan keluar, menonton dan juga bermain.
“Memang kita perbolehkan karena kondisinya sangat bagus, mereka juga kan jenuh kalau di dalam ruang isolasi sendirian meski ruangannya nyaman,” akunya.
Sementara itu, selain dua orang pasien positif, tim dokter juga masih memantau perkembangan kondisi dua orang lain yang dinyatakan sebagai orang dalam pemantauan (ODP). Saat ini, dua pasien tersebut masih menunggu hasil swab untuk tindakan lebih lanjut.