Sturdy Fiadh, Frame Titanium dengan Teknologi 3D Printing
Frame sepeda dengan bahan titanium terus berkembang. Baru-baru ini, produsen frame berbahan titainum, Sturdy meluncurkan tipe Fiadh. Pabrikan asal Inggris ini memadukan titanium dengan 3D printing untuk garpu, stem, crank, dan seat post.
Tom Sturdy, pemilik Sturdy Cycles Titanium mengklaim bahwa sepeda bikinannya ini hanya berbobot 7,35 kg. Fiadh yang cara penyebutannya seperti fee-ah ini memiliki arti “bebas”. Sepeda ini menggunakan roda ukuran 700c dengan lebar maksimal 35 mm.
Tom membuat batangan-batangan pipa titanium lalu mengabungkannya dengan junction berbahan 3D printing titanium. “Kita membuat struktur yang menyatukan efisiensi dari desain monokok dengan kualitas titanium. Penggabungan ini juga mampu membuat geometri yang diinginkan dengan struktural performa di setiap frame,” bilang Tom yang merupakan aerospace engineer ini.
Uniknya, Sturdy tidak menyediakan geometri ukuran frame. Karena ini adalah frame custom jadi bisa dibuat sesuai dengan ukuran pemiliknya. Fiadh ini memiliki wheelbase frame yang relatif panjang untuk sepeda road bike. Dan Fiadh menggunakan ban ukuran 32 mm.
Braket lampu, dudukan cycling computer sekaligus stem juga dibikin custom dari 3D printing. Untuk komponen yang dibuat dari 3D printing ini Tom membuatnya di Metron Additive di Derbyshire, Inggris.
Garpu Fiadh yang terbuat dari titanium 3D ini dibuat dengan struktur optimal meredam getaran jalanan aspal yang bervariasi. “Dengan garpu berteknologi 3D ini bisa membuat garpu dengan geometri dan topologi yang kompetitif dengan bobot yang setara dengan garpu berbahan karbon komposit,” tuturnya.
Keuntungan lain adalah, dengan 3D printing, dimensi serta ukuran garpu ini bisa disesuaikan dengan keinginan lebar roda, tipe axle, tipe rem dan perlu tidaknya dudukan fender.
Dengan stem yang dibuat secara 3D printing bisa fleksibel disesuaikan dengan permintaan cyclist. Dan ketika dipadukan dengan custom fork, maka untuk kabel elektronik groupset bisa diatur masuk melalui stem, head tube, dan fork tanpa harus membuat head tube yang oversize.
Teknologi 3D printing tidak hanya berkutat di frame. Tetapi juga crank arm dibuat dari titanium 3D printing. Tentunya, dengan ini sangat fleksibel untuk menentukan panjang crank arm dan meningkatkan clearance frame tanpa mempengaruhi Q-Factor.