Stunting di Angka 6,9%, Thoriq Minta Bidan Bantu Pemerintah
Seluruh Bidan di Kabupaten Lumajang, diharapkan dapat mendukung pemerintah dalam mengatasi masalah stunting atau gangguan pertumbuhan pada anak karena kurangnya gizi. Hal itu disampaikan Bupati Lumajang Thoriqul Haq saat memberikan arahan dalam acara Peresmian Gedung Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Lumajang.
Thoriq menyampaikan bahwa masalah stunting telah menjadi salah satu permasalahan utama yang harus dituntaskan oleh pemerintah. Sebab stunting di kabupaten Lumajang masih tergolong tinggi ketimbang daerah lainnya. Seperti Mojokerto, Tulungagung, Bojonegoro dan Sumenep. Hal itu merujuk pada data Kemenkes tahun 2021, di Lumajang 6,9% anak di Lumajang stunting.
"Stunting ini menjadi hal utama yang harus kami tuntaskan, karena stunting ini masih tinggi di Kabupaten Lumajang," ujar dia.
Menurutnya, Bidan memiliki peranan penting untuk mencegah masalah stunting, terutama dengan memberikan pemahaman serta edukasi kepada masyarakat, khusunya orang tua.
"Kalau antara orang tua atau keluarganya tidak punya pemahaman kalau anaknya ini stunting yang harus diintervensi tenaga kesehatan, tidak akan selesai ini urusan," katanya.
Cak Thoriq berharap, agar seluruh bidan yang ada di Kabupaten Lumajang bisa turut menekan serta mencegah masalah stunting di Kabupaten Lumajang.
"Saya berharap ini menjadi bagian tambahan kinerja ibu-ibu bidan yang ada di masyarakat, terutama di daerah yang kurang terjangkau dalam akses pelayanan kesehatan," harapnya.
Advertisement