Strattos Cycling Club Gowes Bareng dengan Protokol Kesehatan
Strattos Cycling Club (SCC) mengadakan gowes bareng pada Minggu, 9 Agustus 2020. Tak jauh, dari Surabaya ke restoran Makoya, Pandaan.
"Ini adalah gowes rutin mingguan kami tapi kali ini kita undang seluruh anggota. Sebagai acara silahturahmi dan syukuran," kata Bayu Yulianto, salah satu anggota lawas SCC.
Ada beberapa anggota berhalangan, tapi tidak mengurangi makna dan esensi acara. Meskipun pandemi coronavirus masih belum usai tapi optimisme cyclist Surabaya dan sekitarnya untuk bergabung dengan SCC sangat tinggi.
Terbukti sejak awal tahun, jersey sudah laku 375 buah. "Kami berharap hingga akhir tahun ini bisa laku 500 buah," kata Bayu.
Oleh karena itu, mereka mengadakan syukuran atas pencapaian ini. Bayu juga tak bosan mengingatkan anggota SCC untuk memperhatikan protokol kesehatan.
Salah satu poin utama dipilihnya restoran Makayo, Pandaan ini karena bernuansa outdoor. Juga, sangat luas bisa menampung lebih dari 400 tamu.
"Anggota klub SCC yang hadir tidak sampai 100 orang. Jadi bisa duduk berpencar dengan jarak tanpa mengurang kenyamanan," katanya.
Selain itu, sebelum berangkat dari Stadion Jenggolo Sidoarjo seluruh cyclist anggota SCC diharuskan cuci tangan. Dan peloton diberangkatkan dalam tiga kelompok.
"Biar dalam peloton tidak terlalu berjubel. Selain untuk memenuhi protokol kesehatan juga untuk keselamatan cyclist," kata Bayu. Panitia dari SCC juga membagi-bagikan masker untuk digunakan selama ride.
Sesampai di Makayo, Pandaan, lagi-lagi seluruh cyclist harus cuci tangan. Acara langsung dimulai dengan santai. Diawali dengan sambutan menyampaikan misi serta jadwal acara SCC hingga akhir tahun oleh Cak Kamto, salah satu pendiri SCC.
Tak ketinggalan, Arya Padma, dari toko Sepeda Kita Surabaya memberikan materi coaching clinic perihal safety ride dan nutrisi untuk cyclist.
"Saat ini banyak cyclist baru dan mereka sangat antusias bersepeda hingga luar kota. Nah, kita sebagai cyclist lawas harus bisa membimbing mereka dan kita sendiri harus mawas diri dengan mengikuti protokol safety ride," kata Arya yang juga anggota SCC.
Izza, salah satu anggota SCC, juga merasa bersyukur bisa bergabung dengan komunitas SCC ini. Menurutnya, semua anggota SCC sangat welcome, sangat support dan tentunya bersama-sama "belanja imun" alias ingin sehat.
Acara berakhir dengan pembagian hadiah dari sponsor Sepeda Kita, SUB Jersey, dan Wdnsdy Bike. Sebelum cyclist kembali ke Surabaya, Cak Amu memimpin doa. Lantas Bayu mengingatkan agar seluruh anggota SCC bisa mengikuti turing bersama Tour de Cemorosewu di bulan November 2020.