Stok Penyerang Terbatas, Persebaya Uji Skema Formasi Baru?
Menjelang dimulainya lanjutan kompetisi Liga 1 musim ini, Persebaya Surabaya dikabarkan kekurangan stok pemain depan murni. Pemain yang ada di skuad Persebaya kebanyakan merupakan winger atau penyerang sayap.
Saat ini hanya ada dua striker murni, yakni Patrich Wanggai dan Vengko Armedya. Sedangkan David da Silva hingga saat ini belum kembali ke Surabaya.
Assisten Pelatih Persebaya, Mustaqim, mengatakan, terbatasnya penyerang yang dimiliki Bajul Ijo saat ini membuat tim pelatih akan mencoba skema dan taktik baru dengan memanfaatkan pemain yang ada.
Salah satu skema anyar itu adalah menjadikan Mahmoud Eid sebagai opsi striker bagi Persebaya. Padahal selama ini, Mahmoud Eid lebih sering ditempatkan sebagai penyerang sayap, bergantian dengan Oktafianus Fernando dan Irfan Jaya.
Mustaqim mengatakan, opsi menggeser Mahmoud menjadi penyerang murni bukan tanpa alasan. Pemain asal Palestina itu memiliki potensi sebagai penyerang, apalagi ditunjang dengan postur tubuh yang tinggi dan skill keeping ball yang ciamik.
“Menurut saya dia punya karakter sebagai penyerang. Nanti sesuai kebutuhan kita, mungkin bisa kami geser jadi penyerang murni. Sebab beberapa hal yang dibutuhkan sebagai striker ada di diri Mahmoud,” kata Mustaqim.
Jika diplot sebagai stiker murni oleh tim pelatih Persebaya, ini akan menjadi posisi baru bagi Mahmoud Eid. Selama ini ia tak pernah dimainkan sebagai penyerang murni. Di Persebaya, ia bermain sebagai winger, sedangkan di klub sebelumnya di liga Swedia, Kalmar FF, ia berposisi sebagai second striker atau penyerang lubang.
Advertisement