Stok 7.000 Ton, Bulog Bondowoso Pastikan Aman hingga Maret 2024
Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Bondowoso memastikan ketersediaan beras medium SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan, red) pada 2023, aman hingga enam bulan ke depan. Ini berarti, stok beras di gudang Bulog dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Bondowoso dan Situbondo hingga Maret 2024.
Pimpinan Perum Bulog Bondowoso, Muhammad Ade Putra mengatakan, ketersediaan atau stok beras medium SPHP di gudang Bulog sekitar 7.000 ton. Sisa di gudang sampai akhir September 2023 sebanyak 6.000 ton ditambah pasokan dari Bulog pusat sebanyak 1.000 ton.
"Dengan ketersediaan atau stok beras medium SPHP di gudang saat ini sebanyak 7.000 ton, kita pastikan dapat mencukupi kebutuhan masyarakat Bondowoso dan Situbondo hingga Maret 2024. Apalagi, stok akan ada tambahan lagi, disesuaikan kondisi kebutuhan pasar," ujar Ade Putra dikonfirmasi, Sabtu 7 Oktober 2023.
Stok beras medium SPHP, itu menurut Ade Putra, disalurkan setiap pekan sekali ke sejumlah pasar tradisional di Bondowoso dan Situbondo. Juga, untuk kegiatan operasi pasar murah dan bantuan pangan beras gratis tahap II September, Oktober, dan November 2023 untuk keluarga penerima manfaat (KOM) di Bondowoso dan Situbondo.
"Karena itu, kami meminta masyarakat di Bondowoso dan Situbondo tidak khawatir dengan ketersediaan beras di pasaran. Karena, stok beras medium SPHP di gudang Bulog Bondowoso pada 2023 dapat memenuhi kebutuhan masyarakat di Bondowoso dan Situbondo hingga Maret 2024," pungkasnya.
Advertisement