Status Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Agam dan Tanah Datar
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, telah menetapkan status tanggap darurat atas bencana tanah longsor, banjir bandang, dan aliran lahar dingin Gunung Marapi selama 14 hari. Kondisi ini terhitung mulai Minggu, 12 sampai 25 Mei 2024.
Untuk Kabupaten Agam tertuang dalam SK siaga darurat bencana dengan nomor: 360/470/BPBD AG/V/2024, sedangkan Kabupaten Tanah Datar dengan nomor surat keputusan 100.3.3.2/166/BPBD-2023.
Tiga kecamatan di Kabupaten Agam yang terdampak bencana, yaitu kecamatan Canduang, Sungai Pua, dan Kecamatan Empat Koto. Kemudian, empat kecamatan lain juga terkena imbas dari bencana seperti Kecamatan Ampek Angkek, Malalak, Banuhampu dan Baso.
Pemkab Agam juga telah membuka lokasi posko tanggap darurat, dapur umum di SD 08 Nagari Bukik Batabuah, dua pos lapangan di Nagari Sungai Pua dan Nagari Koto Tuo.
Sementara itu, Bupati Tanah Datar Eka Putra meminta seluruh jajaran untuk melakukan pengkajian secara cepat dan tepat terhadap lokasi terdampak bencana.
Keselamatan warga menjadi prioritas utama, mengingat risiko bencana yang masih besar. Karena intensitas hujan di kawasan puncak Gunung Marapi tetap tinggi.