Stasiun Malang Terapkan Social Distancing bagi Penumpang
Stasiun Malang Kota Baru menerapkan social distancing untuk mencegah penyebaran wabah virus corona atau Covid-19 di kawasan stasiun sejak 16 Maret 2020.
Social distancing diterapkan oleh pihak Stasiun Malang Kota Baru meliputi ruang tunggu dan area loket.
Dari pantauan, kursi di ruang tunggu luar diberi tanda silang, sehingga para penumpang harus duduk dengan jarak satu kursi.
"Ini imbauan dari pusat. Tempat duduk antarpenumoang tidak boleh saling berdekatan," kata Wakil Kepala Stasiun Malang Kota Baru, Moch Nur Ghozuli, Jumat 20 Maret 2020.
Hal yang sama juga diterapkan di area antrian loket. Pada lantai stasiun diberi tanda warna hitam yang mengatur jarak antar penumpang saat mengantri loket.
"Penumpang dan pegawai juga kami cek suhu tubuhnya dengan menggunakan thermal scanner," ujarnya.
Ghozuli menambahkan, pada Kamis 19 Maret 2020 kemarin, Stasiun Malang Kota Baru juga sudah dilakukan penyemprotan desinfektan.
Diberitakan sebelumnya, penumpang Kereta Api di Stasiun Malang Kota Baru mengalami penurunan drastis akibat wabah virus corona atau Covid-19.
Wakil Kepala Stasiun Malang Kota Baru, Moch Nur Ghozuli mengatakan bahwa penurunan mulai terjadi sejak 16 Maret 2020.
Dari data terbaru pada 19 Maret 2020 Gozuli menerangkan ada penurunan penumpang sebesar 64 persen.
Advertisement