Start, WCC Gowes '1.000 Km for Bali Pulih' Ditemani Raja Sapta
Misi sosial yang diemban oleh enam anggota Women Cycling Community (WCC) dimulai hari ini, Minggu, 1 November. Enam cyclist hebat itu adalah Trilara Prasetya Rina, Agung Ocha, Riris Sihite, Mahayanthi, Aurea Gita, dan Widi Kasih.
Mereka akan gowes sejauh 1.000 km. Dari Jakarta menuju Denpasar Bali. Selama gowes ini mereka akan membawa misi untuk mempromosikan pulau Dewata dan mengajak orang untuk berlibur di Bali.
“Kita sangat prihatin dengan kondisi Bali selama masa pandemi Covid-19 ini. Perekonomian Bali yang mengandalkan pariwisata sontak hancur lebur di segala lapisan masyarakat. Jadi kami ingin gowes sambil kampanye ayo ke Bali,” bilang Lara, team leader dari gowes bertema “1.000 Km for Bali Pulih”.
Berangkat dari Terra Café di Jalan Surya kawasan Senopati, Jakarta Selatan tepat jam 05.45 pagi WIB, enam iron lady ini menuju Bandung sejauh 160 km. Etape pertama ini mereka gowes ditemani oleh Raja Sapta Oktohari, Ketua PB ISSI dan Tabitha Sumendap, founder WCC Nusantara. Serta Ayustina Delia, salah satu atlet Timnas Indonesia.
“Kita akan melewati Purwakarta,” tutur Tabby, panggilan Tabitha.
Raja Sapta Oktohari mendukung event gowes yang bermisi sosial ini. Sekaligus RSO, sapaan akrabnya menjadikan ini sebagai rangkaian sosialisasi Road to PON Papua 2020 mengumpulkan jarak bersepeda dengan total 2.020 KM.
“Kami melihat banyak sekali perempuan-perempuan tangguh yang memiliki potensi untuk berprestasi di Indonesia dan melalui WCC diharapkan dapat menjaring lebih banyak lagi perempuan kuat dan tangguh yang dapat membanggakan Indonesia,” harap RSO.
Total enam cyclist ini akan beristirahat di 11 kota sepanjang perjalanan. Mereka mengambil jalur pantai utara Jawa menuju pulau Bali. Selepas Bandung, mereka akan gowes menuju Cirebon, Tegal, dan Pekalongan.
Lantas masuk ke Semarang, Tuban, Surabaya, dan Probolinggo. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan lewat Situbondo, Ketapang, Gilimanuk, dan berakhir di Denpasar tanggal 14 November.
Selama perjalanan panjang ini, mereka ditemani oleh wakil ketua WCC Bali, Christien Kantiana. Juga ada Luciana Wibowo dan Macarius Heru.
“Saya sangat terharu ketika Lara menyampaikan rencana mulia teman-teman WCC Bali ingin gowes membawa misi kesiapan Bali membuka kembali pintu pariwisata berbasis protokoler kesehatan. Langsung saya setuju dan saya bantu arrange semuanya. Apalagi start dari Jakarta, makin senang saya. Kita harus saling mendukung demi pulihnya Bali,” bilang Tabby panjang lebar.
Kampanye ini juga disampaikan dalam pertemuan dengan WCC regional di kota-kota yang akan dilewati. Sudah dimulai dari Jakarta, WCC Bali berkampanye dengan beberapa komunitas sepeda yang latihan gowes di Bintaro Loop (Binloop) pada hari Jumat dan Sabtu, 29-30 Oktober.
“Saya sangat berterima kasih atas antusiasme WCC regional yang sangat men-support kegiatan ini, baik WCC Regional di semua kota yang dilewati maupun yang dekat dengan kota tujuan,” bilang Tabby.
Tak lupa, Lara atas nama WCC Bali dan WCC Nusantara menyampaikan terima kasih atas dukungan gowes “1.000KM Bali Pulih” kepada Pemprov Bali, Pemkot Denpasar, ISSI, Bank BPD Bali, Milk Life, The Body Shop, Roda Jaya Conlago Bali, ASC Gowes, Qoala Plus, Frui, Amidis dan beberapa sponsor lainnya.