Stadion GBT Siap Ditunjuk sebagai Venue Piala Dunia U-17
Walikota Surabaya Eri Cahyadi siap apabila Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) ditunjuk sebagai salah satu venue gelaran Piala Dunia U-17, Oktober mendatang. Namun, hingga berita ini dipublikasikan belum ada pemberitahuan secara resmi.
"Belum ada pemberitahuan, tapi kami siap jika dijadikan venue pertandingan," jelasnya, Senin, 26 Juni 2023.
Eri Cahyadi mengungkapkan, fasilitas Stadion GBT sudah sesuai standard FIFA, lantaran persiapan dan perbaikan GBT sudah dilakukan sejak ditunjuk sebagai salah satu venue Piala Dunia U-20.
"Kalau stadion dan semuanya sudah kami siapkan waktu menjamu Palestina, dan itu sudah standard internasional," paparnya.
Pihaknya menyebut, kesiapan Stadion GBT untuk mengelar pertandingan berskala Internasional juga sudah dibuktikan saat Timnas Indonesia menjamu Palestina dalam gelaran FIFA Matchday.
Alur yang dijalankan di Stadion GBT juga sudah sesuai standar Internasional. "Sekarang alur dan SOP sesuai denganĀ waktu pertandingan dengan Palestina. Jadi sewaktu waktu ditunjuk Insyaallah kami siap," terang Eri Cahyadi.
Mantan Kepala Bappeko tersebut bahkan sempat mengajukan agar Stadion GBT menjadi salah satu venue Piala Dunia U-17. "Kami juga mengajukan diri untuk ruan rumah. Itu kami sampaikan saat dikontak Ketua PSSI (Erick Thohir) via telepon," imbuhnya.
Jika Stadion GBT resmi ditunjuk sebagai salah satu venue, kata Eri Cahyadi akan ada penandatangan surat komitmen antara Pemkot Surabaya dan PSSI, seperti Piala Dunia U-20. "Nanti kami akan di tunjuk untuk membuat surat komitmen seperti Piala Dunia U-20," tambahnya.
Untuk diketahui, Indonesia mendapat kesempatan kedua dari FIFA. Setelah gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, Indonesia kini dipercaya menggelar Piala Dunia U-17 2023.
Penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 diumumkan di laman resmi FIFA, Jumat 23 Juni 2023 malam waktu Indonesia.
FIFA selaku pemegang otoritas tertinggi sepak bola dunia mencabut status Peru sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 setelah berdiskusi dengan pemerintah negara Amerika Selatan tersebut.
Advertisement