Stadion Brawijaya Bakal Direvitalisasi, Ini Jawaban PUPR Kediri
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Kediri Endang Kartika Sari mengaku tidak diberitahu ketika Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Jawa Timur sedang melakukan survey di Stadion Brawijaya Kediri beberapa waktu lalu.
"Setelah survey dilakukan kita baru dimintai data. Hari ini kami masih mengumpulkan datanya. Karena datanya kan ada diberbagai UPD , ada di DLHKP , PU dan Aset sekarang kita kumpulkan. Kira kira ada 10 data dari sertifikat, daya dukung tanahnya. Kebanyakan dari kontruksi dan teknisnya dari Stadion, " terangnya ditemui usai mengikuti kegiatan rapat dengar pendapat di Gedung DPRD Kota Kediri Senin 7 November 2022.
Endang menambahkan setelah pengumpulan data penunjang Stadion Brawijaya selesai. Pihak Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat akan berkoordinasi dengan Bapeda serta dinas terkait lainya. "Kita dimintai Sekretaris Daerah untuk melengkapi data dulu. Setelah terkumpul disetorkan ke Balai Provinsi Jawa Timur.
Balai Provinsi melakukan review atau ulasan. "Datanya masih kurang banyak, karena kan bangunan lama. Ini tadi IMB sudah ketemu yang belum data lama masih sulit," jelasnya .
Endang mengaku belum tahu secara pasti ke depannya revitalisasi Stadion Brawijaya seperti apa. Menurutnya dalam hal ini pihaknya hanya sebatas baru dimintai tolong untuk menginventaris data saja "Sementara hanya diminta data saja kedepannya bagaimana kita belum tahu. Karena dari PUPR Kota Kediri belum ketemu dengan balai," pungkasnya .
Seperti diberitakan sebelumnya, Stadion Brawijaya terpilih salah satu stadion di Jawa Timur yang akan direvitalisasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Revitalisasi ini dilakukan menyusul terjadinya tragedi Stadion Kanjuran Malang sekitar satu bulan lalu yang menewaskan ratusan suporter.
Karena tragedi tersebut, Liga 1 2022-2023 terpaksa dihentikan sementara dan hingga saat ini belum ada kejelasan kapan dilanjutkan.
Advertisement