Speedboat Angkut 26 Wisatawan Terbalik, 2 Tewas 1 Hilang
Sebuah speedboat yang mengangkut 26 wisatawan terbalik di perairan Pulau Kakaban, Kecamatan Pulau Maratua, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, pada hari Sabtu, 10 Februari 2024. Akibat kejadian tersebut, dua orang penumpang dilaporkan meninggal dunia.
Speedboat yang membawa wisatawan asal Kota Tarakan, Kalimantan Utara, tersebut dalam perjalanan menuju Pulau Maratua. Diduga, speedboat hilang kendali setelah dihantam gelombang tinggi dan menyebabkannya terbalik.
"Penumpangnya ada 26 orang, termasuk motoris, ABK, guide, fotografer, dan agen travel. Jadi total semuanya ada 26 orang dan dua orang meninggal," ujar Koordinator Unit Siaga SAR Berau, Noor Ngalim.
Menurut informasi, speedboat yang mengangkut 26 orang penumpang itu terbalik saat dalam perjalanan dari Pulau Derawan menuju Goa Halo Tabung, Pulau Maratua.
"Infonya speedboat terbalik di pertengahan perairan Pulau Maratua (Kakaban). Guide atas nama Pak Febri asal Pulau Derawan," ungkap Amrin, warga yang menginformasikan kejadian ini melalui grup whatsapp Kantor Basarnas Tarakan.
Diinformasikan juga, speedboat ini berasal Tarakan, berangkat pada Jumat, 9 Februari 2024. Speedboat mengangkut 26 penumpang, berangkat dari Tarakan pukul 14.00 Wita.
Speedboat tiba selamat di Derawan pada pukul 17.30 Wita atau setelah menempuh perjalanan selama kurang lebih 3,5 jam.
Setelah bermalam di Pulau Derawan, pagi ini sekira pukul 07.55 Wita, dengan menggunakan Travel Derawan Trip, speedboat bertolak menuju Pulau Maratua, untuk berwisata.
Nahas, dalam perjalanan, diduga karena cuaca kurang bagus, dengan gelombang yang cukup tinggi, menyebabkan speedboat terbalik.
Infonya terkini, masih ada 1 orang yang belum ditemukan. Korban berinisial As, berjenis kelamin perempuan. Sementara penumpang lainnya telah diselamatkan dan dibawa ke dermaga terdekat.
Kecelakaan speedboat di perairan Derawan-Maratua, Berau, Kalimantan Timur, Sabtu, 10 Februari 2024. Dari SAR Tarakan, informasi ini telah diteruskan ke Pos SAR Berau, melalui Kantor Basarnas Balikpapan.
Tim gabungan telah mengevakuasi semua penumpang ke Puskesmas Maratua. Basarnas terus berkoordinasi dengan aparat di Pulau Maratua untuk menyiapkan proses evakuasi lanjutan para korban selamat dan tewas untuk dipulangkan ke Kota Tarakan.