SPBU Tuban Tolak Pertalite Campur Air
Bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite yang dikirim Pertamina Fuel Terminal (FT) Tuban ditolak sejumlah SPBU di Tuban, Jawa Timur. Sebab, kualitas Pertalite itu tidak layak karena bercampur air.
“Saya membuat berita acara untuk dikembalikan ke depot transit Fuel Terminal Tuban di Jenu,” ungkap Azmi Zulfikar, selaku SPV dari SPBU Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Tuban, dikutip dari Liputan6.com.
Pengiriman BBM bercampur air tersebut diketahui petugas ketika melakukan pengecekan mobil tangki Pertamina sebelum di masukan ke tangki penampungan SPBU, Jumat 16 Desember malam. Dari sampling yang diambil sekitar 30 liter diketahui Pertalite tersebut tidak layak.
“Saat dilakukan sampling itu ditemukan bercampur air dari tangki itu. Kemudian saya kembali melakukan sampling sampai tiga kali, tapi hasilnya masih tidak bagus,” ucap Azmi Zulfikar.
Mengetahui hal itu, petugas SPBU langsung menolak dengan membuat berita acara terkait pengembalian pengiriman Pertalite ke Pertamina lantaran tidak layak. Petugas pun mengaku bersyukur kondisi tersebut diketahui sebelum bahan bakar masuk di tangki penampungan SPBU.
“Untungnya belum kita masukan ke tangki, kalau sampai masuk nanti SPBU yang disalahkan kalau terjadi apa-apa di lapangan,” ungkap Azmi.
Kualitas kondisi Pertalite campur air tersebut juga ditemukan di SPBU wilayah Kecamatan Kerek, Widang, dan sinyalir masih ada temuan lainnya.