Soto Blindungan, Kuliner Legendaris Bondowoso Eksis Sejak 1950-an

Para penggemar dan penikmat soto santan jeroan sapi selayaknya datang ke Bondowoso Jawa Timur. Di Kota Tape -julukan Bondowoso- ada kuliner legendaris Soto Blindungan.

Warung Soto Blindungan, ini namanya sesuai lokasinya di Kelurahan Blindungan Kecamatan Bondowoso. Tepatnya di pojok Jalan Raya H. Agus Salim sebelah utara Pasar Induk Bondowoso.

Warung Soto Blindungan ini sudah ada di Bondowoso sejak 1950-an atau 70-an tahun lalu. Dirintis oleh Mbah Nur (almarhum) yang saat itu masih berjualan menggunakan pikulan dan jalan kaki berkeliling Bondowoso.

"Setelah itu, Mbah Nur yang adalah Mbah Buyut saya memutuskan mangkal di bawah pohon di kawasan Jalan Agus Salim Blindungan, tapi tetap jualan pakai pikulan," kata Gilang, 37 tahun, cicit Mbah Nur mengawali ceritanya, Rabu, 15 November 2023.

Sejak mangkal di kawasan Blindungan, itu sambung Gilang, Mbah Nur tidak berkeliling lagi berjualan soto santan jeroan sapi. Mbah Nur lantas memutuskan membuat warung soto di pojok Jalan Raya H. Agus Salim Blindungan dan bertahan hingga saat ini.

"Mungkin karena warung soto Mbah Nur berada di kawasan Jalan Raya Agus Salim Kelurahan Blindungan, itu sehingga orang menamakan warung Soto Blindungan," imbuhnya.

Saat ini, Gilang yang mengelola warung Soto Blindungan. Ia cicit Mbah Nur yang merupakan penerus generasi keempat. Namun, resep asli soto santan jeroan sapi racikan Mbah Nur tetap tidak berubah.

"Dari Mbah Buyut turun ke mbah, lalu ke ibu dan saya, resep soto santan jeroan sapi dari Soto Blindungan tetap sama. Baik volume soto, dari dulu tetap satu kualitas dan tidak pernah berubah. Begitu juga, rasa sotonya tak berubah," terang Gilang.

Karena itu, begitu soto habis, warung Soto Blindungan langsung tutup, meskipun masih pagi hari. Padahal, warung Soto Blindungan buka mulai pukul 06.00 WIB pagi hingga pukul15. 00 WIB sore.

"Pembeli Soto Blindungan banyak orang lama usia 40 tahun ke atas. Bahkan, orang lama di luar kota, ketika mudik ke Bondowoso selalu makan di warung Soto Blindungan. Warung Soto Blindungan tidak sampai sore sudah tutup, karena siang sudah habis terjual," ujar Gilang.

Harga Soto Blindungan saat, ini dibanderol Rp 12 ribu per porsi. Harga sangat terjangkau, karena sudah termasuk minuman es jeruk atau es teh. Selain itu, menyantap kuliner soto legendaris Bondowoso ini dijamin maknyus dan bercucuran keringat, karena panas dan pedas.

Soto Blindungan berkuah santan bercampur suwiran jeroan sapi, ini berwarna agak kuning pudar kecokelatan dan ditaburi daun bawang. Pembeli bisa memilih nasi dan soto dipisah atau disajikan satu mangkuk. Rasanya pun tidak kalah dengan soto santan jeroan sapi daerah lain.