Soroti Birokrasi, Pakar FIA UB Raih Penghargaan
Pakar Administrasi Publik dari Fakultas Ilmu Administrasi (FIA), Universitas Brawijaya (UB), Oscar Radyan Danar, berhasil membuktikan dirinya berprestasi. Ia tampil dalam konferensi Indonesian Association for Public Administration (IAPA) dan Asian Group for Public Administration (AGPA) 2019 di Legian, Bali.
Penelitiannya berjudul "Progress and Challenge Administrative Reform in Indonesia: an Update” dinobatkan menjadi naskah terbaik dalam konferensi tersebut.
"Saya berhasil memperoleh best paper di dalam forum ilmiah yang dihadiri oleh ratusan ilmuwan dari 14 negara tersebut," terang Oscar dalam rilis resmi yang diterima pada Senin, 25 November 2019.
Dalam paper tersebut, Oscar menyoroti sistem reformasi birokrasi pada pemerintahan daerah di Indonesia. Tepatnya, di tingkat kabupaten/kota yang berjalan lambat, jika dibandingkan dengan reformasi di tingkat pemerintahan pusat.
Menurut Oscar, ada beberapa faktor yang mempengaruhi lambatnya reformasi birokrasi tersebut. Salah satunya, di antaranya, minimnya pemahaman aparatur terhadap reformasi birokrasi dan kualitas Sumber Daya Manusia.
"Selain itu, pemimpin di daerah tidak terlalu memahami bagaimana proses reformasi birokrasi yang harusnya dilakukan. Sehinga, jika pemimpin tidak memahami, maka anak buah tidak bisa bekerja maksimal," katanya.
Oscar mengatakan, meskipun mayoritas reformasi birokrasi di tingkat kabupaten/kota berjalan lambat dan perlu akselerasi. Namun, ada beberapa kepemimpinan inovatif yang mendukung reformasi birokrasi seperti di Kota Yogyakarta, Surabaya dan Bandung.
"Budaya melayani masih menjadi suatu kendala seorang aparatur karena paradigma aparatur sebagai seorang penguasa masih kuat," ujarnya.
Perubahan budaya birokrasi, kata Oscar, harus menjadi ruh dalam reformasi birokrasi. Sehingga, pelaksanaan reformasi birokrasi tidak hanya di atas kertas saja.
"Perubahan budaya birokrasi ini harus dilaksanakan oleh semua pemerintah daerah. Termasuk, pemerintah daerah di Malang Raya ini," tutur Oscar.
Maka Oscar menekankan bagi para kepala daerah untuk terus melahirkan inovasi-inovasi dalam setiap kebijakan publik yang dihasilkannya.
Selain meraih best paper, dalam kesempatan tersebut dua dosen dari FIA UB, yaitu Khairul Muluk, terpilih sebagai Wakil Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) IAPA 2019-2022 dan Hermawan, terpilih sebagai ketua DPD IAPA terbaik se-Indonesia.
Advertisement