Sopir Ugal-ugalan, Massa Ngamuk dan Ceburkan Mobil ke Sungai
Segerombolan massa tampak memadati area pinggir sungai. Dengan penuh antusias mereka mendorong mobil berwarna silver dalam kondisi terbalik ke sungai. Mobil tersebut tampak ringsek dengan bagian kaca belakang pecah. Bagian belakang mobil pun terlihat penyok.
Aksi mereka terekam kamera dan viral. Terdengar suara warga berteriak, “Yaaa, masuk. Huuuuu". Video tersebut diunggah ulang akun Instagram @fakta.info. Dari informasi yang ditulis pemilik akun diketahui mobil tersebut diceburkan warga ke sungai lantaran melaju dengan kecepatan tinggi.
Aksi ugal-ugalan sopir mobil itu mengakibatkan dua warga tertabrak. Kejadian tersebut berlangsung pada Minggu, 13 Maret 2022. Tepatnya di wilayah perbatasan kelurahan 9-13 Ilir, Palembang.
Dari informasi yang dihimpun, mobil ditumpangi oleh tiga orang pria. Saat mengetahui menabrak orang, si sopir berusaha kabur. Namun, dikarenakan ada tenda acara pernikahan berlokasi di tengah jalan mereka tidak bisa melarikan diri. Mereka lalu meninggalkan mobil di lokasi kejadian. Sementara, para korban sudah dibawa ke rumah sakit.
Video berdurasi 20 detik itu mendapat 29.058 lebih like dan 1.383 lebih komentar. Tanggapan netizen pun beragam. Ada yang menanggapi dengan komentar bernada candaan. Salah satunya akun @jainulxxx. Dia menulis, “Hajatan di tengah jalan ada juga ya manfaatnya, emoji orang tertawa”.
Senada dengan @jainulxxx, warganet lainnya berkomentar serupa. “Cari sampai ketemu, sunatin sampe habis, hahaha,” sahut @florian.
Ada pula yang menyayangkan aksi massa. Adalah pengguna bernaam @asepxxx. “Yang tadinya mau bertanggung jawab, karena takut diamuk akhirnya ngeri. Massanya bar-bar wihh,” katanya.
Tawuran Antar Warga
Menyadur berbagai sumber, berdasarkan informasi yang dihimpun dari kepolisian, mobil minibus tersebut dikendarai diduga pelaku S bersama dua rekannya. Mereka merupakan warga Kelurahan 9 Ilir. Dengan sengaja pelakus S diduga menabrak warga Kelurahan 13 Ilir.
Penabrakan dilakukan karena sebelumnya kedua kelompok warga tersebut terlibat tawuran di Jalan Ali Gatmir, Kelurahan 13 Ilir pada Minggu pagi sekitar pukul 06.00 WIB.
Warga yang saling serang adalah warga Kelurahan 9 ilir dengan warga Kelurahan 13 Ilir. Tawuran yang diperkirakan melibatkan 100 orang itu disebabkan warga Kelurahan 9 membawa senjata tajam menyerang warga Kelurahan 13.
Akibatnya dua warga Kelurahan 13 Ilir, masing-masing berinisial IH, 12 tahun, dan MR, 55 tahun, harus dilarikan ke Rumah Sakit Pelabuhan Boom Baru. Mereka mengalami luka akibat ditabrak mobil yang dikendarai S.
Hingga saat ini petugas kepolisian yang terdiri dari Polrestabes, Polsek Ilir Timur I dan Polsek Ilir Timur II Palembang bersiaga di lokasi. Tujuannya mengantisipasi tawuran susulan antar warga. Selain itu, memeriksa saksi-saksi dan melakukan pengejaran terhadap S beserta kedua rekannya.
Mobil Berhasil Dievakuasi
Melansir Antara, pada Senin, 14 Maret 2022 petugas gabungan Dinas Perhubungan dan Polrestabes Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) mengevakuasi satu unit mobil minibus dari dalam aliran Sungai Bendung di Kelurahan 13 Ilir yang sebelumnya terekam didorong warga ke sungai.
Mobil minibus bernomor polisi BG-1162-RR berhasil dievakuasi dengan cara ditarik oleh petugas menggunakan mobil derek Dinas Perhubungan pada Minggu malam, 13 Maret 2022 pukul 19.25 WIB.
"Mobil sudah berhasil ditarik keluar sungai kemudian akan langsung dibawa ke markas polrestabes. Karena kondisinya sudah rusak berat kami membawanya menggunakan mobil derek angkut yang sudah disiapkan," kata Kanit Operasional Kendaraan Derek Dinas Perhubungan Kota Palembang Hendarto.