Sopir Sebut Tidak Tahu Lintasan Ketapang-Lembar Pindah ke Jangkar
Sejumlah sopir truk yang hendak menggunakan jasa penyeberangan long distance ferry (LDF) mengeluhkan pemindahan LDF lintasan Ketapang-Lembar ke Pelabuhan Jangkar, Kabupaten Situbondo. Mereka mengaku baru mengetahui kabar tersebut saat mereka tiba di Pelabuhan Ketapang. Sebelumnya mereka sama sekali tidak mendengar kabar pemindahan tersebut.
Kerana ketidaktahuannya, para sopir banyak yang memilih menunggu di area parkir dermaga LCM Pelabuhan Ketapang sambil menunggu kepastian dari pengurus kendaraan yang mereka awaki.
“Saya masih belum tahu kalau dipindahkan ke Jangkar, Saya ini baru tiba di pelabuhan ini,” jelas salah seorang sopir mobil besar, Dede Burhanuddin, 37 tahun, Sabtu, 7 Mei 2022.
Sopir asal Bandung ini menyatakan, Dia sedianya akan menyeberang ke Lombok dengan menggunakan kapal LDF dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Lembar.
“Sementara saya di sini dulu. Ini masih menunggu pengurus,” jelasnya.
Berbeda dengan Dede Burhanudin, sopir lain, Awaludin, 42 tahun, mengaku baru mengetahui pemindahan lintasan Ketapang-Lembar ke Pelabuhan Jangkar saat dirinya tiba di Pelabuhan Ketapang. Pria yang membawa muatan bawang putih ini merasa pemindahan ini terkesan dadakan.
“Kalau harus kembali ke Jangkar saya keberatan. Habis solar banyak untuk kembali ke sana. Apalagi ini kesannya mendadak,” jelas sopir asal Lombok ini.
Senada dengan Awaludin, rekannya yang juga membawa truk bermuatan bawang putih mengaku baru mendapatkan informasi pemindahan sekitar pukul 08.00 WIB pagi ini. Dia menyebut seandainya informasi sudah disampaikan sebelumnya, dia bisa langsung menuju ke Pelabuhan Jangkar.
“Saya keberatan karena jauh dari sini. Saya bawa muatan dari Surabaya sudah terlanjur sampai di Banyuwangi,” tegasnya.
Dirinya mengaku sempat hendak bergeser ke Pelabuhan Jangkar setelah mendapatkan informasi pemindahan itu. Namun ada yang menyampaikan pada dirinya kalau tetap akan dimuat dari Ketapang untuk dibawa ke Pelabuhan Jangkar. Selanjutnya dari Pelabuhan Jangkar diberangkatkan ke Pelabuhan Lembar.
“Kalau kita ikut saja yang penting harus muat. Sebelumnya belum ada kabar,” tegasnya.
Sebelumnya, untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan di sekitar Pelabuhan Penyeberangan Ketapang, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Perhubungan Darat memindahkan operasional kapal LDF lintasan Ketapang-Lembar, Lombok, ke Pelabuhan Jangkar.
Pemindahan ini merujuk surat yang dikeluarkan Direktorat Perhubungan Darat tanggal 5 Mei 2022. Pemindahan ini dilakukan terhitung mulai 6-9 Mei 2022.
Advertisement