Soal Marini, Marc Marquez Pisahkan Rivalitasnya dengan Rossi
Marc Marquez memisahkan rivalitasnya dengan Valentino Rossi saat membahas potensi kepindahan Luca Marini ke Repsol Honda.
Seperti diketahui, adik tiri Rossi, Luca Marini, muncul dalam daftar teratas pengganti Marquez, yang akan bergabung dengan Gresini Ducati dari Repsol Honda pada tahun 2024.
Perseteruan Marquez dengan Rossi masih terus berlanjut meski Rossi sudah pensiun dari MotoGP. Namun juara dunia delapan kali itu tak merasa kesal karena adik ‘musuhnya’ itu mengambil alih kursi yang memberinya kesuksesan itu.
“Anda harus membedakan beberapa hal,” kata Marquez kepada AS tentang perasaannya yang berbeda terhadap kakak beradik itu.
Ia mengatakan, dirinya selalu memiliki hubungan baik dan saling menghormati. Marquez dan Marini juga cukup akrab. “Kami rukun dan kami telah berbicara banyak.”
“Saya mengatakan bahwa Anda harus tahu bagaimana membedakan berbagai hal.”
“Persaingan saya dengan Valentino bukanlah rahasia di masa lalu, tapi ketika ditanya apakah saya terkejut bahwa Marini menggantikan saya. Tak jadi masalah jika ada pembalap melaju dengan cepat dan dia pantas mendapatkannya,” ujarnya soal Marini.
Soal Kepantasan
“Saudaraku, yang merupakan juara dunia Moto2 dan dia pantas naik ke MotoGP, tidak peduli apa nama atau nama keluarga yang kamu miliki,” pernyataan ini menegaskan bahwa Marini yang juga juara Moto2 memiliki kepantasan.
“Masing-masing memiliki gayanya masing-masing, mereka memiliki karakter dan gaya berkendara di trek dan itu harus benar-benar dibedakan.”
Marquez mengakui bahwa dia mengharapkan nama lain yang banyak dikaitkan untuk mendapatkan kursi kosong di Repsol Honda.
“Saya pikir pada akhirnya dia adalah seorang pembalap muda, dia adalah seorang pembalap dengan pengalaman di Ducati, yang saat ini tampaknya menjadi motor terbaik di grid berdasarkan hasil yang didapat.”
“Kita lihat saja nanti, karena tampaknya Fabio di Giannantonio terdengar lebih (mungkin pergi) ke sana, tapi pada akhirnya Honda akan mengetahui strategi yang dimilikinya.”