Soal Gangster, Langkah Walikota Surabaya Sudah Benar
Ketua OKK Pemuda Pancasila Kota Surabaya, Samsurin mengatakan, razia yang dilakukan bersama oleh tim gabungan Polri. Satpol PP di tiap-tiap kecamatan dan ormas setiap malam tidak lain hanya untuk menjaga kota ini menjadi aman dan nyaman bagi masyarakat kotanya.
Hal ini disampaikan oleh Samsurin menyusul banyaknya simpang siur pemberitaan di media serta kabar hoaks mengenai penanganan gangster yang akhir-akhir marak. Samsurin sendiri ingin mengklarifikasi sejumlah berita dan video yang menunjukkan perlakuan kasar petugas terhadap sekumpulan anak-anak muda nakal yang disebut gangster ini.
"Justru apabila kejahatan tidak ditindak, supremasi hukum yang terancam," tutur Samsurin Welangon, Ketua OKK Pemuda Pancasila Kota Surabaya.
Samsurin mengatakan, selama mengikuti razia gangster atau anak anak nakal ini, tidak ada petugas yang main hakim sendiri. "Saya dan kawan-kawan tetap bersama-sama aparat penegak hukum menyerahkan semuanya pada polisi. Untuk memeriksa apabila didapati mereka membawa senjata tajam, mereka di amankan. Tidak ada yang digebukin di jalan atau dilakukan kekerasan terhadap adik-adik yang terjaring razia ini," kata Samsurin.
Lebih lanjut, Samsurin berharap media khususnya media nasional, yang menulis berita harus tahu fakta di Surabaya bahwa seluruh media di Surabaya memberikan apresiasi terhadap operasi asuhan rembulan yang digagas Walikota Surabaya ini.
"Pak wali tidak mengorganisir, tapi beliau memang pendukungnya banyak. Semua ormas besar di Kota Surabaya ini mendukung langkah Pak Wali dalam menjaga Kota Surabaya. mulai dari vaksin massal saat melawan Covid-19 hingga saat ini ketika kota dibuat aksi sembarangan oleh anak anak yang tawuran dan berbuat kekerasan lainnya," tutur Samsurin.
Samsurin mengatakan, tidak ada gangster di Surabaya. yang ada hanya anak-anak nakal yang butuh perhatian dari lingkungannya. Sehingga ia memohon tidak terprovokasi dengan berita atau vidio aksi kekerasan yang disebar secara berantai di media sosial. Menurutnya, itu semua bukan peristiwa saat ini. tapi peristiwa yang beda tempat dan waktu.
"Sekarang Surabaya sudah aman. Terima kasih aparat kepolisian yang selalu sigap menjaga warga Kota Surabaya. Terima kasih Walikota Surabaya dan seluruh ormas di Kota Surabaya. Ayo terus kita jaga kota kita dari aksi kekerasan. Dan kita jaga juga dari aksi digitalisasi kriminal," tutup surin
Advertisement