SMNPTN 2021, Khofifah Berharap Siswa Jatim Banyak yang Lolos
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap tahun Jawa Timur mampu meloloskan siswa masuk perguruan tinggi melalui jalur SNMPTN.
"Kita berharap prestasi yang diraih pada tahun 2019 dan 2020 bisa kembali diraih. Saat itu Jawa Timur menjadi provinsi dengan siswa paling banyak lolos perguruan tinggi negeri melalui jalur SNMPTN. Saya harap dapat kita raih kembali pada tahun 2021 ini. Oleh karena itu saya mengimbau agar siswa-siswi kelas XII pada jenjang pendidikan SMA, SMK maupun MA untuk segera mendaftarkan diri. Kepala sekolah agar memfasilitasi dan mengawal proses pendaftaran siswinya masuk Perguruan Tinggi," kata Khofifah, Senin 22 Februari 2021.
Khofifah mengimbau agar para siswa memilih Perguruan Tinggi yang tepat dan jurusan yang sesuai dengan minat dan kemampuannya. Dia juga meminta agar para orang tua siswa memberikan motivasi serta pendampingan dalam proses pendaftaran anak-anaknya untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri melalui jalur SNMPTN.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Wahid Wahyudi menjelaskan bahwa SMA dan SMK Negeri dan Swasta di Jawa Timur sudah mempersiapkan sejak awal proses pendaftaran SNMPTN 2021 ini, dengan melakukan sosialisasi kepada siswa dan orang tua.
Mereka sudah menjelaskan mengenai prosedur dan persyaratan yang harus dipenuhi termasuk pilihan perguruan tinggi dan jurusan yang ada.
"SMA/SMK di Jawa Timur mulai tanggal 4 Januari 2021 lalu telah memfasilitasi siswa-siswinya yang kelas XII untuk melakukan registrasi pada akun Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), serta telah menetapkan siswa-siswinya yang eligible dan dilanjutkan dengan pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Diperkirakan jumlah lulusan SMA/SMK/MA/SLB Negeri dan Swasta tahun 2021 sekitar 529.494 siswa, terdiri dari SMA 175.590 siswa, SMK 244.470 siswa, SLB 1.097 siswa, dan Madrasah Aliyah 108.337 siswa," kata Wahyu.
Dia menambahkan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur juga telah bekerjasama dengan beberapa Perguruan Tinggi Negeri seperti Universitas Airlangga dan ITS Surabaya untuk memberikan sosialisasi kepada para kepala sekolah, guru dan siswa tentang proses seleksi masuk PTN tahun ini. Sehingga diharapkan siswa-siswi di Jawa Timur memahami dengan baik proses, prosedur dan persyaratan yang harus dipenuhi.
"Dengan berbagai persiapan dan sosialisasi yang sudah kami lakukan, kami optimis pada tahun 2021 ini Jawa Timur akan kembali meraih predikat sebagai Provinsi dengan siswa paling banyak lolos PTN melalui jalur SNMPTN," katanya.
LTMPT mengumumkan proses pendaftaran SNMPTN akan berlangsung hingga 24 Februari 2021 dan hasilnya akan diumumkan pada tanggal 22 Maret 2021.
Advertisement