Skor Imbang, Kiper Persik Kediri Korban Tendangan Kei Hirose
Gol balasan Boas Salosa di menit akhir babak kedua, membuyarkan impian Persik Kediri untuk raih kemenangan di laga perdana putaran ke 2 Liga 1 2021. Laga digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Sabtu 8 Januari 2021 malam.
Masuk sebagai pemain pengganti, mantan stiker Persipuara Jayapura tersebut mampu menjawab kepercayaan pelatih Borneo FC Risto Vidakovic Savic dengan mencetak gol balasan.
Dengan hasil imbang 1-1 tersebut, sebenarnya sangat merugikan tim Persik Kediri. Mengingat tim berjuluk macam putih tersebut sempat leading lebih dulu 1-0, setelah pemain depan Youssef Ezzajari berhasil menceploskan si kulit bundar di menit 30 babak pertama.
Gol striker berkebangsaan Spanyol ini cukup berkelas. Ia mampu melepaskan tendangan keras ke arah gawang Borneo FC setelah mendapat umpan lambung dari gelandang serang Brasil Macado De Oliveira.
Hasil imbang melawan Borneo FC sempat diwarnai insiden, di mana tim medis terpaksa harus membawa penjaga gawang Persik Kediri Muhammad Adi Satriyo ke rumah sakit menggunakan mobil ambulance. Kepalanya ditendang oleh pemain tengah Borneo FC asal Jepang Kei Hirose saat berusaha menangkap bola.
Karena pelanggaran keras yang dilakukan wasit Nusur Fadilah memberi sanksi keras berupa kartu merah kepada Kei Hirose. Selain itu wasit juga memberi sanksi yang sama kepada pelatih Javier Roca. Javier Roca dianggap dua kali memprotes keputusan wasit sehingga ia harus dikeluarkan dari bench pemain.
Menyikapi hasil imbang tersebut, Javier Roca merasa sangat bersyukur. Baginya keselamatan nyawa pemainnya lebih penting dari pertandingan.
"Susah komentarnya jika suatu pertandingan dipertaruhkannya satu nyawa. Saya datang ke sini bukan bicara soal pertandingan, bukan bicara soal hasil. Kita bersyukur teman kita masih sadar di bawah ke Rumah Sakit. Pertandingan apa pun didunia tidak pantas untuk dibandingkan satu nyawa," ungkapnya.