Situs Sekaran di Tol Mapan akan Dijadikan Laboratorium Lapangan
Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan, Jawa Timur akan menjadikan Situs Sekaran menjadi laboratorium lapangan pasca proses pembuatan atap dan dinding pelindung rampung pada Maret 2020, nanti.
Arkeolog BPCB Trowulan Jawa Timur, Wicaksono mengatakan pihaknya akan melakukan kerja bakti untuk membersihkan serta mengatur tata letak bata di kawasan Situs Sekaran.
"Besok kami akan melakukan kerja bakti bersama Komunitas Jelajah Jejak Malang dan Mahasiswa Sejarah dari Universitas Negeri Malang (UM)," terangnya pada Selasa 4 Februari 2020.
Wicaksono melanjutkan, dua pekan ke depan BPCB Trowulan Jawa Timur bersama Jasa Marga Tol Malang-Pandaan akan mulai membangun atap dan dinding pelindung di sekitar situs.
"Setelah itu kami bersama Jasa Marga akan melakukan pengatapan. Kami akan memberikan masukan terkait titik-titik mana saja yang akan dibangun atap pelindung," terangnya.
Lalu, dalam tahap pemanfaatannya nanti, Situs Sekaran akan dijadikan laboratorium lapangan untuk keperluan pembelajaran sejarah. "Nanti akan ada MoU dengan Jurusan Sejarah dari Universitas Negeri Malang tentu juga dengan melibatkan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Malang dan perangkat Desa Sekarpuro," tuturnya.
Seperti diberitakan oleh Ngopibareng sebelumnya, Situs Sekaran di Desa Sekarpuro, Kecamatan Pakis, Malang berada di kilometer 37 seksi V Tol Malang-Pandaan. Tahun lalu, Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan, Jawa Timur,melakukan ekskavasi di situs itu.
Advertisement