Sisir Pinggiran Surabaya, RSLI Fasilitasi Kesehatan dan Vaksin
Relawan Pendamping pada Program Pendampingan Keluarga Pasien Covid-19 (PPKPC) dan dokter Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) terus bergerak memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat pinggiran Kota Surabaya.
Kali ini bersinergi dengan mahasiswa dari BEM Fakultas Vokasi ITS dan Politeknik Kesehatan Surabaya. Mereka menjangkau daerah pinggiran timur Surabaya, tepatnya di Keputih Timur Gang Baru, Kelurahan Keputih, Sukolilo, Surabaya, Minggu 14 November 2021.
Mengusung tagline “Layanan kesehatan Untuk Semua" mereka mengadakan posyandu balita dan lansia serta konsultasi kesehatan gratis. Puluhan ibu dan balita serta ibu hamil mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan termasuk monitoring kondisi bayi mereka.
Selain itu, berat dan tinggi badan juga diperiksa untuk mengetahui apakah balita dalam keadaan normal, rendah atau obesitas. Juga disediakan snack higienis dan kacang hijau untuk asupan tambahan hari itu.
Sedangkan untuk para lansia mendapatkan layanan pemeriksaan tensi darah, pemeriksaan gula darah, asam urat dan kolesterol yang difasilitasi mahasiswa Politeknik Kesehatan Surabaya, serta konsultasi kesehatan gratis oleh dr. Andrew Jonatan, M. Biomed.
Dokter Jonatan mengatakan, kebanyakan dari lansia memiliki keluhan nyeri sendi dan badan pegal serta masalah gula darah tinggi dan tekanan darah tinggi.
"Di sini saya memberi advise pada mereka bahwa nyeri sendi terutama di bagian lutut tidak serta merta diakibatkan karena kolesterol maupun asam urat, namun pada beberapa ibu-ibu bisa juga disebabkan karena obesitas atau kegemukan,"
Ia juga memberikan edukasi dan masukan pada para lansia untuk lebih ketat dan memperhatikan masalah asupan makanan. Masa dewasa dan lanjut usia harus lebih hati-hati dalam memilih jenis dan ragam makanan.
Karbohidrat sudah mulai dikurangi, serta makanan yang berminyak dan berlemak juga dihindari. Pola makan harus dijaga, dan sebaiknya setelah jam delapan malam menghentikan makan besar. Karena itu, semua sangat berpengaruh dan menentukan tingkat kesehatan seseorang.
"Bapak dan ibu sekalian, memasuki lanjut usia harus bisa mengerem dan mengatur asupan makanan, agar kesehatan terjaga dan terhindar dari pemicu bibit-bibit penyakit dan gangguan kesehatan karena makanan," saran dokter Andrew.
Sementara, Radian Jadid, Ketua Pelaksana PPKPC-RSLI mengungkapkan, dalam kegiatan ini pihaknya juga memfasilitasi warga yang belum vaksin untuk mendapatkan akses vaksinasi.
Kalau di kelurahan atau puskesmas sekitar belum tersedia kembali layanan vaksinasi, relawan siap menghantarkan mereka ke tempat event vaksinasi maupun ke faskes atau rumah sakit yang masih membuka layanan vaksinasi.
"Melalui kegiatan ini, kami akan terus berupaya menyisir masyarakat yang ada, utamanya kawasan pinggiran Surabaya untuk memastikan semua sudah mendapatkan vaksinasi," kata Radian Jadid.
"Bagi yang belum akan terus kita edukasi dan kita dorong serta kita fasilitasi untuk segera mendapatkannya. Harapannya kami dapat membantu pemerintah mewujudkan vaksinasi 100 persen, minimal di wilayah yang bisa kami jangkau," tutupnya.