Sirkuit Mandalika Dicat Anti Selip, Tukang Cat dan Kulinya Bule
Pengerjaan sirkuit Mandalika atau Pertamina Mandalika International Street Circuit terus dikebut 24 jam, setelah bagian aspal rampung 100 persen kini giliran bagian pengecetan aspal trek yang sudah dikerjakan dengan hasil yang bagus karena dikerjakan oleh tenaga profesional yang didatangkan dari Inggris bahkan bahan catnya berasal dari Jerman. Cat jenis anti slip biasa digunakan di banyak lapangan olahraga.
Sirkuit Mandalika terus berbenah karena di bulan November 2021 akan ada dua balapan penting yang harus digelar di Mandalika. Salah satunya ialalah World Superbike (WSBK).
Saat ini kelengkapan yang tengah disiapkan antara lain pengecatan kerb pada main track Sirkuit, pekerjaan konstruksi Pit Building, tahap finishing pada Race Control dan Observation Deck, pemasangan Grand Stand/tribun penonton, serta pengisian fasilitas medis pada Medical Center.
Pengecatan kerb yang berfungsi sebagai marka, menggunakan alat dan cat khusus dari Jerman. Pengecatan kerb ini dilakukan oleh perusahaan spesialis Race Track yaitu Roadgrip yang berasal dari Inggris. Dengan subsidiary mereka yaitu Roadgrip Motorsport Indonesia (RMI), yang dilaksanakan oleh tenaga spesialis yang telah mengerjakan sirkuit-sirkuit seluruh dunia.
Pengecatan dilakukan oleh tim RoadGrip yang sudah berpengalaman dalam dunia pengecatan sirkuit. RoadGrip telah punya pengalaman di Assen, Silverstone, Misano dan masih banyak sirkuit lain di dunia baik untuk MotoGP maupun F1.
Saat ini, menurut Chief Strategic and Communication Officer Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Happy Harianto, belum ada vendor dalam negeri yang mampu untuk mengerjakan pengecatan sirkuit dengan standar FIM.
"Belum bisa saat ini karena memang kami masih belajar dari mereka. Pengecatan sirkuit adalah bagian dari syarat homologasi dan yang telah disyaratkan oleh FIM baik untuk start lane, track lane, kerbs dan run off," paparnya.
Dikutip dari akun Instagram resmi @themandalikagp, admin mengunggah foto-foto proses pengecatan yang menggunakan tenaga ahli orang bule.
"Peralatan cat yang digunakan khusus untuk aspal jenis SMA (Stone Mastic Asphalt), jenis cat ini pun mempunyai kemampuan yang mumpuni dari cuaca dan "siksaan" kendaraan - kendaraan balap yang akan melintasinya...," tulis MGPA.
Mengenai total biaya pengecatannya, pihak MGPA enggan menjawab. Namun menurut mereka, pengecatannya memakan waktu sekitar satu setengah bulan.