Sinopsis Wide Awake: Amnesia yang Terungkap Setelah 20 Tahun
Film Wide Awake akan tayang perdana pada malam ini, Minggu 22 November 2020 pukul 22.00 WIB di K-Movievaganza Trans 7. Film misteri (thriller) asal Korea Selatan ini dirilis pada 2007 lalu. Film ini mengisahkan seorang laki-laki yang mengalami 'kesadaran intra-operatif' akibat penggunaan anestesi yang tidak memadai.
Film berdurasi 113 menit ini disutradarai oleh Lee Kyoo Man. Kemudian untuk penulisan skenario, Lee Kyoo Man menggarapnya bersama Lee Hyeon Jin. Para pemain film Wide Awake adalah Kim Myung Min, Yu Jun Sang dan Kim Tae Woo.
Dikutip dari asianwiki.com, film ini mengisahkan seorang laki-laki yang mengalami "kesadaran intra-operatif". Kondisi tersebut ia alami karena penggunaan anestesi yang tidak memadai saat ia operasi jantung. Saat operasi berlangsung, ia dapat mendengar setiap suara dan gerakan. Ketika pisau bedah mengiris tubuhnya dan gergaji bedah memotong tulang rusuknya, dia tetap sepenuhnya sadar.
Karena tidak dapat merespons relaksasi otot yang digunakan selama operasinya, bocah lelaki itu mengalami trauma parah akibat kecelakaan mengerikan ini. Akibatnya setelah kejadian itu, dia akhirnya membunuh seorang gadis muda secara brutal. Anak laki-laki itu ditempatkan di rumah sakit jiwa.
Beberapa psikiater tertarik dengan kasusnya. Mereka pun memutuskan menggunakan metode pengobatan radikal untuk menyembuhkan anak tersebut. Melalui penggunaan hipnotisme, mereka berhasil menyegel bagian dari ingatan, masa lalu, dan kepribadian yang muncul dari dalam dirinya.
Kemudian, anak laki-laki itu diberi kesempatan kedua untuk menjalani kehidupan normal di masyarakat. 20 tahun kemudian, masa kecil pria itu kembali muncul dalam ingatan. Ingatannya mengarah ke serangkaian pembunuhan yang mengerikan.
Dalam misi untuk menyebarkan rasa sakit yang sama yang dideritanya saat masih kecil, ia menjadi kejam namun pintar. Saat pembunuhan berlanjut, setiap kenangan dan rahasia yang ada 20 tahun yang lalu perlahan-lahan terungkap.
* Jadwal acara ini bisa berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan penyiaran stasiun televisi.
Advertisement