Sinopsis The Hitman's Bodyguard: Kisah Pengawal Pelaku Pembunuhan
Film The Hitman’s Bodyguard akan tayang di Bioskop Trans TV, Rabu 11 November 2020 pukul 21.30 WIB. Film ini menceritakan seorang pengawal pembunuh internasional.
Film yang rilis perdana pada 18 Agustus 2017 itu dibintangi oleh Ryan Reynolds, Samuel L. Jackson, dan Gary Oldman.
Film produksi Summit Entertainment dan Millennium Films dengan pendapatan sebesar 176,6 juta dolar Amerika Serikat. Sementara biaya produksi film ini hanya sebesar 30 juta dolar AS, yang artinya naik hampir 6 kali lipat.
Saat pemutaran perdananya, The Hitman's Bodyguard menerima sebesar 21,4 juta dolar AS. Film ini menerima tinjauan yang beragam, di IMDb, The Hitman's Bodyguard mendapat skor 6,9 dari 10 dan situs Rotten Tomatoes memberikan skor 43 persen, serta penonton 69 persen.
Sekuelnya, The Hitman's Wife's Bodyguard, saat ini dijadwalkan rilis pada 20 Agustus 2021.
Sinopsis
Kisah bermula ketika seorang pengawal profesional bernama Michael Bryce (Ryan Reynolds). Dia berprofesi sebagai pengawal dengan banyak klien orang penting.
Hingga suatu ketika terjadi sebuah tragedi, di mana dalam tragedi tersebut klien yang ia kawal terbunuh. Setelah terjadinya tragedi itu, karir Michael Bryce mengalami penurunan drastis.
Dua tahun telah berlalu, Michael Bryce kembali mendapat tugas dari seorang interpol untuk mengawal seorang pembunuh internasional bernama Darius Kincaid (Samuel L. Jackson). Bryce ditugaskan untuk mengantar Darius Kincaid dari Inggris ke Belanda.
Awalnya Darius Kincaid dikawal oleh petugas lain, namun Darius Kincaid mendapatkan serangan. Hal tersebut diduga dari salah satu anggota yang mengawal Darius, membocorkan informasi keluar.
Sehingga mereka menyewa Michael Bryce untuk menjaga Darius karena merasa lebih aman. Di mana Darius Kincaid harus sampai di pengadilan dalam di Belanda untuk bersaksi dalam persidangan kasus Vladislav Dukhovich (Gary Oldman).
Vladislav Dukhovich sendiri adalah seorang diktator Belarusia yang sangat kejam. Ia harus diadili karena kejahatannya telah merenggut banyak korban. Namun dalam perjalanan dari Inggris ke Belanda Michael Bryce dan Darius Kincaid dihadapi dengan berbagai rintangan dan masalah. Hingga akhirnya mereka berdua bekerja sama untuk menghadiri persidangan kasus Vladislav Dukhovich di Belanda.
Tiba tepat pada waktunya untuk Kincaid bersaksi bahwa Dukhovich mencoba mempekerjakannya demi membunuh saingan politik. Namun, dalam prosesnya Kincaid menyaksikan Dukhovich melakukan eksekusi massal, dan mengunggah foto dari pembantaian ke situs FTP rahasia yang dia berikan ke pengadilan.
Dukhovich mengaku bersalah, lalu menggunakan rencana cadangannya, yakni mengebom pengadilan untuk melarikan diri. Foucher meninggalkan pengadilan sebelum pemboman, dan Roussel menyimpulkan bahwa dia adalah pengkhianat. Dalam kebingungan setelah bom meledak, Dukhovich mengambil pistol untuk membunuh Kincaid, tetapi Bryce melompat ke jalur peluru, menyuruh Kincaid untuk menghentikan Dukhovich.
Foucher dan Roussel bertarung. Bryce menembak Foucher secara fatal untuk menyelamatkan Roussel, dia menundukkan Foucher. Kincaid mengejar Dukhovich ke atap, di mana dia mencoba melarikan diri dengan helikopter. Kincaid menghancurkan helikopter dan menendang Dukhovich dari atap sampai mati karena menembak Bryce.
* Jadwal acara ini bisa berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan penyiaran stasiun televisi.