Sinopsis Medieval: Panglima Perang Jan Zizka Tayang di Bioskop

Medieval merupakan film drama sejarah yang akan segera tayang di bioskop. Film Medieval dibuat berdasarkan kisah nyata Jan Zizka, seorang panglima perang Bohemia (atau saat ini Ceko) yang terkenal tak pernah dikalahkan.

Jan Zizka membela Praha dari 10.000 tentara perang salib hanya dengan 80 tentara di atas Bukit Vitkov selama Perang Hussite (1419-1434). Jan Zizka pemimpin perang yang mengalahkan pasukan Ordo Teutonik dan Kekaisaran Romawi Suci.

Film berdurasi 2 jam 5 menit ini dibintangi oleh Ben Foster, Sophie Lowe, Michael Caine, Til Schweiger, Roland Moller, Matthew Goode, William Moseley, Karel Roden, Werner Daehn, Vinzenz Kiefer, Alistair Brammer, dan Magnus Samuelsson.

Film bergenre laga dan sejarah ini memiliki rating 5,9 dari total 10 bintang di IMDb. Film garapan Petr Jakl dengan naskah yang juga ditulis olehnya, telah rilis pada tanggal 8 September 2022 di Ceko. Film ini sudah tayang di bioskop Tanah Air mulai hari ini, Rabu 23 November 2022.

Perhatian, film Medieval merupakan salah satu film yang diperuntukkan bagi penonton berusia 17 tahun ke atas. Ada adegan telanjang, gore, dan pertarungan berdarah-darah mengerikan yang pastinya tak cocok untuk penonton di bawah umur.

Sementara itu, visualnya terbilang mengagumkan. Memperlihatkan area hutan dan pegunungan Eropa yang menawan, menampilkan lanskap lebar dan luas serta sesekali menggunakan drone untuk mendapatkan bidikan mata elang dari atas.

Sinopsis Film Medieval

Medieval berlatar cerita di abad ke-14, saat Wenceslas IV menjadi raja Bohemia sekaligus kaisar Romawi. Di era ini, seorang ksatria, tentara bayaran, dan juga pemimpin masa depan tentara Hussite bernama Jan Zizka (Ben Foster). Ia memimpin kelompok tentara bayaran, ditugaskan oleh tuan Boresh (Michael Caine) untuk menculik tunangan Rosenberg Katherine (Sophie Lowe). Ia ditugaskan untuk memaksa Rosenberg menepati janjinya dan membantu Wenceslas IV untuk dinobatkan sebagai kaisar dari Kekaisaran Romawi Suci.

Setelah melakukan penculikan, Jan Zizka justru mulai merasakan rasa cint kepada Lady Katherine yang ternyata begitu peduli terhadap nasib masyarakat jelata. Di sisi lain aliansi telah berhasil menculik sang raja. Walaupun tentara raja berhasil membebaskan Wenceslas, tetapi dia harus menerima perdamaian yang memalukan.

Karena itu, Jan Zizka dipaksa untuk memilih di antara dua pilihan, menyerah memperjuangkan keadilan dan menerima rumah yang lebih tinggi, atau terus berjuang, bahkan jika dia ditinggalkan sendirian.