Sinopsis Machine Gun Preacher, Perjuangan Misi Tuhan di Sudan
Bioskop Trans tv akan memutar Machine Gun Preacher, pada Minggu 10 Mei 2020 pukul 21.30.
Machine Gun Preacher adalah film garapan Marc Forster pada tahun 2011. Film ini diadaptasi dari kisah nyata seorang pengendara motor bernama Sam Childers.
Film ini berdurasi 2 jam 9 menit dan mendapat rating 6.8 dari 10, melansir imdb.com. Sayangnya, Forster hanya mampu menghasilkan 3.3 juta dolar Amerika Serikat (AS) setelah penayangannya.
Sementara itu, film ini bercerita tentang perjuangan Sam Childers (Gerard Butler), pengendara motor dari Pensylvania Amerika yang terkenal sering mabuk dan mengonsumsi narkoba jenis heroin.
Childers baru saja bebas dari penjara dan mengetahui istrinya sudah berhenti dari menjadi penari streaptease. Sang istri mulai mengenal Tuhan Kristus dan menjadi orang yang taat agama.
Lantaran kecewa dengan keputusan sang istri, Childers kembali kepada kebiasaan lamanya untuk minum-minuman keras dan berpesta narkoba. Dalam keadaan hampir tak sadarkan diri, Childers bertengkar dengan rekannya bernama Donnie (Michael Shannon). Dalam pertikaian itu Childers hampir membunuh gelandangan yang ada.
Menyadari kesalahannya, Childers meminta istrinya untuk pergi ke gereja. Childers kemudian dibaptis dan mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Dia bekerja sebagai pekerja konstruksi. Childers lalu mendapatkan tugas untuk membangun rumah untuk para pengungsi di Uganda, salah satu daerah di wilayah selatan Sudan, agar bisa tinggal dengan nyaman.
Dia meminta ditemani satu tentara dari SPLA. Tentara tersebut memperingatkan Childers bahwa tempat tersebut adalah daerah perang yang sangat berisiko.
Saat tiba dilokasi, Childers mengetahui banyak anak-anak yang bersembunyi di dekat tempat ia tinggal agar bisa menyelamatkan diri. Rupanya LRA telah membunuh dan membakar rumah para orang tua mereka. Bahkan Childers menjadi saksi seorang anak terbunuh karena ranjau darat akibat mengejar anjingnya.
Melihat situasi ini Childers tergerak dan ingin membantu anak-anak tersebut. Dia merasa memiliki misi Tuhan. Dia ingin mendirikan rumah panti asuhan untuk para anak yatim. Namun, rumah tersebut dihancurkan LRA dan membuatnya kesal.
Kendati demikian, tekat Childers masih membara. Childers ingin menjadi seorang yang berjuang mati-matian untuk membela anak-anak korban perang tersebut. Untuk selengkapnya saksikan di Bioskop Trans tv.