Sinopsis FURY: Perang Melawan Nazi
Film FURY yang dibintangi oleh Brad Pitt akan menemani pemirsa Bioskop Trans TV malam ini, Rabu 30 September 2020 pukul 23.30 WIB. Film ini merupakan karya sutradara dan penulis David Ayer.
Film berdurasi 135 menit ini tayang pertama kali pada 17 Oktober 2014. Selain Brad Pitt, film ini juga dibintangi Shia LaBeouf, Logan Lerman, Michael Pena, Jon Bernthal, Jason Isaacs, dan Scott Eastwood.
FURY berhasil mendapatkan ulasan positif dan juga berhasil mendapatkan 211 juta dolar AS di seluruh dunia. Situs IMDb memberikan rating 7,6 persen untuk film ini. Situs Rotten Tomatoes memberi skor 77 persen. Sementara penonton di situs itu memberi skor 84 persen.
Sinopsis
FURY berkisah tentang seorang sersan Angkatan Darat AS Don 'Wardaddy' Collier (Brad Pitt) yang tangguh dalam bertempur. Ia memerintahkan sebuah tank dan lima awaknya dalam misi mematikan di belakang garis musuh.
Namun, Wardaddy dan anak buahnya harus menghadapi rintangan yang sangat besar karena kalah jumlah pasukan dan persenjataan, tetapi mereka tetap memutuskan untuk menyerang markas Nazi Jerman.
Film berlatar waktu pada April 1945 ini menggambarkan soal awak tank AS yang bertempur dengan Nazi Jerman selama berminggu-minggu pada perang Dunia II.
Saat tentara AS bergerak lebih dalam ke Jerman, Norman Ellison, yang merupakan juru tulis dari V Corps dipindahkan untuk menjadi pengganti Red yang tewas terbunuh.
Namun, Norman yang tidak mempunyai pengalaman dalam bertempur segera membawa tim Angkatan Darat AS menuju bahaya.
Sebab, karena tidak memiliki keahlian, dia gagal menembak tentara Nazi yang menyergap tank pemimpin peleton. Tentara itu akhirnya membunuh seluruh kru.
Wardaddy berang sekaligus khawatir karena kurangnya agresi terhadp musuh. Setelah pertempuran, dia melihat seorang tentara Jerman yang ditangkap mengenakan mantel Angkatan Darat AS.
Tanpa basa-basi, ia memerintahkan Norman untuk mengeksekusi tentara Jerman itu. Namun, Norman menolaknya, Wardaddy menggenggam pistol dan memaksanya untuk menarik pelatuk dan membunuh tahanan, hal itu membuat Norman trauma.
Don dan Norman kemudian memasuki sebuah apartemen dan bertemu dengan seorang wanita Jerman bernama Irma dan adik sepupunya Emma.
Wardaddy membayar mereka dengan rokok dan makanan. Dari sana, Norman dan Emma saling tertarik.
Kemudian, saat mereka berempat sedang makan, kru lainnya yang mabuk masuk dan menerobos ke dalam rumah, lalu melecehkan para wanita dan menindas Norman, tetapi sikap yang mengenakkan itu langsung ditegur oleh Wardaddy. Namun, mereka membunuh Emma dan membuat Norman semakin trauma.
* Jadwal acara ini bisa berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan penyiaran stasiun televisi.
Advertisement