Sinopsis Film The Creator: Manusia Vs Kecerdasan AI
Film bergenre fiksi ilmiah atau science fiction (sci-fi) baru hadir, berjudul The Creator. Film ini produksi 20th Century Studios, New Regency, dan Entertainment One.
The Creator merupakan film sineas Hollywood yang disutradarai Gareth Edwards. Sebelumnya, ia juga telah menggarap film Godzilla (2014) dan Rogue One: A Star Wars Story (2016). Gareth juga turut menulis naskah film dengan menggandeng Chris Weitz.
Film The Creator berdurasi 1 jam 13 menit. Berlatar tahun 2060-an atau periode masa depan, The Creator menghadirkan konflik peperangan epik antara kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dengan manusia.
Melalui film The Creator, sedikit banyak penonton dapat membayangkan bahwa dunia masa depan akan semakin maju dengan adanya kecerdasan buatan, meskipun belum diketahui apakah nantinya hal tersebut akan benar-benar terjadi atau tidak.
Sinopsis Film The Creator
Film ini bercerita tentang sebuah bencana dahsyat di Los Angeles. Kota ini dihancurkan oleh AI. Pemerintahan di negara-negara barat merespons dengan pelarangan total terhadap AI.
Sementara itu, negara-negara di timur terus mengembangkan teknologi tersebut sampai pada titik di mana robot telah menjadi mirip manusia, dan dianggap setara. Hal ini memicu perang antara barat dan timur, Amerika melawan Asia.
Untuk menghadapi perlawanan masyarakat di Asia, baik manusia asli maupun robot, pihak NOMAD dari Amerika pun merekrut mantan agen pasukan khusus bernama Joshua (John David Washington) dan memburu The Creator atau Nirmata.
Nirmata adalah arsitek robot kecerdasan buatan canggih yang telah mengembangkan suatu senjata misterius. Senjata yang telah diciptakan tersebut dikatakan memiliki kekuatan untuk mengakhiri perang dan umat manusia itu sendiri.
Joshua dan tim operasi elitnya melakukan perjalanan melintasi garis musuh, ke wilayah yang diduduki AI, hanya untuk menemukan senjata akhir dunia. Dalam perjalanannya Joshua menyadari yang harus ia hancurkan adalah AI dalam bentuk seorang anak kecil (Madeleine Yuna Voyles).
Salah satu kutipan paling berkesan adalah saat manusia di kawasan Asia sebagai target peperangan NOMAD Amerika Serikat mengucapkan, “Bahkan, para robot kecerdasan buatan masih memiliki hati dibandingkan orang-orang (dari NOMAD Amerika Serikat) itu!”.
Sebab, masyarakat sipil yang tidak terlibat langsung akan permasalahan tersebut, harus merasakan pahitnya peperangan di antara keduanya. Namun, para robot kecerdasan buatan masih mau membantu masyarakat sipil yang tidak bersalah untuk menghindari aksi perlawanan yang dilakukan NOMAD Amerika Serikat.
Para Pemain The Creator
John David Washington sebagai Joshua
Madeleine Yuna Voyles sebagai Alphie
Gemma Chan sebagai Maya
Ken Watanabe sebagai Harun
Sturgill Simpson sebagai Drew
Allison Janney sebagai Kolonel Howell
Ralph Ineson sebagai Jenderal Andrews
Marc Menchaca sebagai McBride
Veronica Ngo sebagai Kami
Advertisement