Sinopsis Film Pelet Tali Pocong, Ritual Kuno Gaet Lawan Jenis
Film Pelet Tali Pocong tentang ritual kuno menggunakan tali pocong untuk mendapatkan perempuan yang diinginkan. Film horor yang memadukan cinta dan misteri ini garapan sutradara Dedy Mercy. Dia juga yang menggarap lima film fenomenal di Indonesia, yakni Hantu Merah Casablanca, Hantu Gendong Susu (Hagesu), Palasik, Willy You Marry Me, dan Teluh.
Pelet Tali Pocong produksi Clock Work Films dan Digital Frame Production. Produser film Rajesh Punjabi dan Anggia Novita. Film ini dibintangi Emma Waroka, Emil Kusumo, Kiera Sabhira, Hanna Hanifah, dan Piet Pagau.
Sinopsis Film Pelet Tali Pocong
Kisah Pelet Tali Pocong bermula dari keputusan Adam memulai ritual kuno dengan tali pocong untuk memikat Susan. Sudah lama Adam terpikat dengan kecantikan Susan, janda cantik pemilik pabrik teh di tempat dia bekerja. Namun bukan hanya cintanya bertepuk sebelah tangan, malahan Susan menghina dan mempermalukannya.
Rasa sakit hati Adam membuatnya nekad melakukan ritual kuno yang ia pelajari dari Ki Suryo, ayahnya yang juga mantan dukun yang sudah lama meninggal.
Ritual tersebut mengharuskan Adam untuk menggali kuburan dengan mulut menggigit sendok selama berhari-hari untuk memperoleh pelet tali pocong. Tidak butuh waktu lama, Susan pun jatuh ke pelukan Adam dan semua harta dan pabriknya berhasil dikuasainya.
Warga tidak berani keluar rumah karena teror hantu pocong yang sering muncul di kampung mereka, dan ustaz Bahri mencurigai Adam sebagai pelaku teror yang bersekutu dengan pocong.
Adam berencana mengambil nyawa ustaz Bahri yang juga menjadi penghalang hubungannya dengan Anissa, anak gadis ustaz Bahri. Anissa menolak mentah-mentah cintanya, dan Adam berniat menghabisi Anissa dengan tangannya sendiri.
Belakang diketahui oleh Adam, bahwa pemilik tali pocong sebenarnya juga berhak menikmati apa yang diperoleh Adam, termasuk perempuan yang telah dibuatnya takluk.
Akankah Adam berhasil menggunakan pelet pocong pada Anissa? Ataukah dirinya akan mengalami petaka akibat ulahnya sendiri? Film ini sudah tayang di bioskop Tanah Air.
Advertisement