Sinopsis Film Lansky: Kisah Legenda Gangster

Lansky merupakan film drama kriminal biografi asal Amerika. Film ini mengisahkan tentang gangster legenda, Meyer Lansky. Naskah film ditulis Eytan Rockaway sekaligus sutradaranya.

Lansky adalah sosok terkenal dari dunia gangster di tahun 1950-an. Ia bersama Charles ‘Lucky’ Luciano membangun The Commosion yang merupakan jaringan gangster nasional di Amerika Serikat kala itu.

Film garapan Vertical Entertainment ini dibintangi oleh Harvey Keitel, Sam Worthington, AnnaSophia Robb, Minka Kelly, David James Elliott, John Magaro.

Sinopsis Film Lansky

David Stone (Sam Worthington), seorang jurnalis berbakat yang kurang beruntung. Ia memiliki banyak hutang sehingga bangkrut dan ditinggalkan oleh istri serta keluarganya.

Kemudian ia menjadi seorang penulis, pada suatu saat ia mendapat tawaran untuk mewawancarai gangster, yaitu Meyer Lansky (Harvey Keitel) yang sudah pensiun.

Lalu, ia pergi ke Miami untuk mewawancarai Lansky, sang pensiunan gangster untuk berbagi kisah hidupnya. Mereka bertemu di sebuah restoran hotel. Lansky tampak lembut dan ramah tidak seperti yang ada pada bayangan David Stone.

Dibalik sikap lembutnya, Lansky memberikan peringatan."Mengkhianati aku, maka akan ada konsekuensi yang mengerikan." Entah mengapa Lansky begitu percaya dengan David.

Lansky bersedia memberikan cerita yang jujur dengan satu syarat yaitu hasil wawancara itu hanya boleh dipublikasikan setelah ia meninggal dunia. Dirinya memulai cerita dari masa kecilnya di New York City dimana dirinya sudah menggemari dunia perjudian. 

Sebagai seorang anak ingusan dia memiliki kemampuan memprediksi nomor di permainan dadu. Bakat gangster nya pun mulai terlihat sejak ia usia belia. Kemudian ia menceritakan masa mudanya saat ia memulai bisnis perjudian hingga menjadi gangster yang disegani di Amerika.

Pada masa mudanya (diperankan oleh John Magaro) ia memulai bisnis perjudian dan berpatner dengan Bugsy (David Cade) yang kejam. Lansky kemudian terkenal sebagai gangster dengan kemampuan hitung-menghitung.

Lansky pun menceritakan kepada David bahwa dirinya yang membangun bisnis perjudian di Kuba pada tahun 1940-1950. Dirinya mendapatkan kemudahan oleh otoritas tertinggi di Kuba sebelum Fidel Castro berkuasa. Kuba dia buat seperti Monte Carlo dengan bisnis perjudian.

Di sisi lain, FBI menyelidiki Lansky menyangkut harta kekanyaannya yang diduga sebesar 300 juta dollar dari hasil kejahatan masa lalu. Namun, Lansky merupakan sosok yang licin dan selalu berhasil lolos dari jeratan hukum.

Ada rahasia dua buah negara yang dia pegang dan di akhir cerita penonton akan mengetahuinya. Saksikan kelanjutan kisahnya di bioskop kesayangan Anda. Film Lansky sudah tayang mulai hari ini.