Sinopsis Film Harta Tahta Boru Ni Raja Berlatar Budaya Batak

Film Harta, Tahta, Boru Ni Raja kerjasama antara rumah produksi PIM Pictures dan Badan Pelaksana Otoritas Danau Toba (BPODT) ini mengangkat budaya Batak dan pariwisata Danau Toba sebagai setting cerita. Penjabat Gubernur Sumatera Utara (Pj Gubsu), Agus Fatoni, Sekretaris Daerah Sumut, Arief Trinugroho, Walikota Medan, Bobby Nasution, dan sejumlah pejabat lainnya, nonton bareng (nobar) Film Harta Tahta Boru Ni Raja.

Agustinus Sitorus yang dipercaya menjadi sutradara dan produser Harta, Tahta, Boru Ni Raja sebelumnya telah sukses menggarap beberapa film. Misalnya Nagih Janji Cinta, Kutukan Sembilan Setan, Pariban: Idola dari Tanah Jawa, juga Perjamuan Iblis.

Salah satu daya tarik utama Harta Tahta Boru Ni Raja adalah penggambaran budaya Batak yang kaya dan autentik. Film ini tidak hanya menghadirkan cerita yang menarik, tetapi juga memperkenalkan penonton pada adat istiadat, tradisi, dan kehidupan masyarakat Batak di daerah Toba.

Daftar Pemain

• Mark Natama Saragi

• Frislly Herlind

• Novia Situmeang

• Catherine Panjaitan

• Fadlan Holao

• Jenda Ras Yuanda Munthe

• Fahira Almira

• Tabitha Christabella

• Iknal Sitorus

• Galih Indharto

• Wahyu Dito

• Nelson Lumbantoruan

Sinopsis

Jerry Panjaitan tengah berjuang untuk bisa menyelesaikan skripsinya. Sayangnya, usaha Jerry terus mengalami kendala karena judul skripsi yang diajukan selalu ditolak oleh dosen pembimbing. Sementara itu, tiga sahabat karibnya, Elin, Hendro, dan Aliya sudah menyelesaikan kuliah dan lulus lebih dulu.

Demi menyelesaikan skripsinya itu, Jerry pun akhirnya memutuskan pulang kampung. Hal itu dilakukan agar bisa melakukan riset mendalam tentang sosok D.I Panjaitan.

Jerry pun ke Balige, Kabupaten Toba, bersama tiga sahabatnya, El dan H, yang berencana liburan ke Danau Toba. Di kampung halamannya, Jerry merasa asing karena ini adalah pengalaman pertamanya.

Tetapi Jerry juga dipertemukan dengan cintanya. Sementara salah satu sahabatnya ternyata juga punya perasaan pada Jerry. Bagaimana kisah selanjutnya? Saksikan di bioskop, tayang sejak 11 Juli 2024. Film bergenre drama romansa ini mendapatkan kategori usia penonton R13+ atau remaja 13 tahun ke atas.