Sinopsis Film Halloween Ends: Teror Terakhir Michael Myers
Menyambut perayaan Hari Halloween, Senin 31 Oktober, Universal Picture menyajikan film Halloween Ends. Film ini seri ketiga dari trilogi Halloween, setelah film pertama Halloween pada 2018 dan film kedua Halloweens Kills pada 2021.
Film ini sudah mulai tayang di bioskop-bioskop Indonesia sejak Rabu, 12 Oktober 2022. Film berdurasi 1 jam 51 menit ini akan membawa para penonton dipenuhi dengan teror mengerikan. Sebelumnya film ini dirilis di Beyond Fest di Los Angeles pada 11 Oktober lalu. Film yang disutradarai oleh David Gordon Green dan ditulis oleh Greem, Danny McBride, Paul Brad Logan, dan Chris Bernier ini menceritakan kisah seorang pembunuh psikopat.
Sebagai sekuel dari film sebelumnya, Halloween Ends menampilkan para aktor dan aktris yang sama dengan seri film sebelumnya yaitu Jamie Lee Curtis, James Jude Courtney, Andi Matichak, Will Patton, dan Kyle Richards. Film dengan genre horor slasher ini ditulis oleh Greem, Danny McBride, Paul Brad Logan dan Chris Bernier.
Sinopsis Film Halloween Ends
Film thriller ini berkisah tentang Laurie Strode (Jamie Lee Curtis) yang harus kembali menghadapi kondisi menakutkan di dalam hidupnya. Dia tinggal bersama cucu perempuannya, Allyson Nelson (Andi Matichak).
Selang empat tahun setelah pertemuan terakhirnya dengan pembunuh bertopeng Michael Myers, Laurie Strode mencoba menyelesaikan memoarnya. Sang pembunuh bertopeng pun tidak pernah lagi terlihat. Laurie Strode akhirnya memutuskan untuk membebaskan dirinya dari kemarahan dan ketakutan serta merangkul kehidupan. Namun, Laurie merasakan adanya aura kelam seperti Michael Myers pada seorang pemuda bernama Corey Cunningham (Rohan Campbell). Ia dituduh membunuh seorang anak laki-laki yang diasuhnya. Tuduhan pembunuhan itu memicu serangkaian kekerasan dan teror yang memaksa Laurie Strode kembali berhadapan dengan kejahatan yang tidak bisa ia kontrol lagi.
Laurie Strode benar-benar merasakan Michael Myers kembali, memperhatikannya, dan mengincarnya. Tak hanya itu, Laura Strode merasa kembalinya Michael Myers kali ini berbeda karena terasa lebih berbahaya.
"Dia membunuh anakku, tapi kini aku akan membunuhnya. Mungkin satu-satunya cara dia bisa mati kalau saya juga mati," ungkapnya.