Sinopsis Danur: Kisah Risa Berteman dengan Hantu
Film horor Indonesia berjudul Danur, yang dibintangi artis Prilly Latuconsina akan tayang di layar kaca Trans 7, Sabtu 26 Desember 2020 pukul 22.00 WIB. Film yang dirilis pada 30 Maret 2017 ini memakai judul Danur: I Can See Ghosts saat ditayangkan di luar negeri.
Film ini diadaptasi oleh sutradara Awi Suryadi dari novel karya Risa Saraswati berjudul Gerbang Dialog Danur. Selebgram ini menulis berdasarkan pengalamannya sendiri sebagai seorang indigo.
Selain Prilly Latuconsina, film ini dibintangi oleh Sandrinna Michelle, Shareefa Daanish, Indra Brotolaras, dan Kinaryosih. Film ini berhasil menarik minat penonton sebanyak 2.736.391 orang. Menurut Antara News, pendapatan kotor Danur mencapai Rp 95,7 miliar.
Kesuksesan Danur kemudian disusul dengan sekuel setelahnya, yaitu Danur 2: Maddah dan Danur 3: Sunyaruri ketiganya disutradari Awi Suryadi. Maddah juga mencariakan Risa (Prilly Latuconsina) yang memiliki 3 sahabat hantu: Peter (Gamaharitz), William (Alexander Bain) dan Jhansen (Kevin Bzezovski). Sementara itu, Danur 3 menceritakan bagaimana Risa bermaksud ingin berpisah dengan teman-teman hantunya. Ia juga ingin memulai kehidupan baru bersama pacarnya yang tahu soal Risa bisa melihat hantu.
Sinopsis
Risa adalah seorang gadis indigo. Dia memiliki kemampuan untuk melihat makhluk gaib. Sejak kecil, Risa menjalani hidup kesepian. Ayahnya bekerja di luar negeri dan hanya berkunjung enam bulan sekali, sementara ibunya, Elly, bekerja sebagai seorang guru. Ketika Risa genap usia delapan tahun, dia berharap dikaruniai teman. Tak disangka, tiga bocah laki-laki sebayanya Janshen, Peter, dan William hadir secara tiba-tiba. Anehnya, hanya Risa yang dapat melihat mereka. Mereka akhirnya mengungkapkan bahwa mereka adalah hantu orang Indo yang mati saat masa pendudukan Jepang di Hindia Belanda.
Muak dengan keanehan yang dialami Risa, Elly memanggil Asep, seorang dukun yang juga memiliki indra indigo. Dia menjelaskan bahwa Risa dapat melihat makhluk gaib karena dia dapat mencium bau danur, atau mayat. Asep memperlihatkan wujud asli Janshen, Peter, dan William kepada Risa untuk menakutinya sehingga dia lupa akan kemampuan melihat mereka.
Sembilan tahun kemudian, Risa kembali ke rumah masa kecilnya bersama dengan Elly dan adik perempuannya, Riri. Karena Elly akan dinas ke luar kota, Risa, Riri, dan sepupu mereka Andri ditugaskan untuk menemani nenek mereka di sana hingga pengasuhnya datang. Ketika Riri sedang bermain, dia menemukan sebuah sisir di pohon beringin yang ditanam dekat rumah. Pohon tersebut sebelumnya ditampilkan sebagai satu-satunya tempat yang ditakuti oleh Janshen, Peter, dan William, sehingga mereka mengingatkan Risa untuk tidak pernah ke sana.
Malamnya, seorang wanita bernama Asih datang dan menyatakan bahwa dia adalah pengasuh yang dipanggil oleh ibu Andri. Namun, Risa merasakan ada hal yang tidak beres karena Asih langsung saja tertarik pada Riri. Risa menyimpulkan bahwa Asih adalah hantu ketika dia menyadari bahwa Andri tidak dapat melihatnya. Seiring berjalannya waktu, Asih memunculkan lebih banyak kejadian gaib hingga suatu malam, dia berhasil menculik Riri.
Asih kemudian menyerang nenek dan Andri hingga mereka tak sadarkan diri. Putus asa, Risa mengabarkan Elly lewat telepon, kemudian mengenang kembali kemampuannya untuk melihat Janshen, Peter, dan William dengan memainkan sajak anak Sunda yang dulu sering dia nyanyikan bersama mereka. Mereka menuntun Risa ke alam gaib, dimana Asih telah membawa Riri.
Di saat yang bersamaan, Elly datang bersama Asep. Dengan menyentuh sisir Asih, Asep mengetahui latar belakang Asih sebagai seorang wanita yang bunuh diri setelah membunuh bayinya yang dia lahirkan dari hubungan zina. Arwah Asih lalu gentayangan dan menculik anak-anak untuk "mengganti" bayinya. Asep menyuruh Elly untuk menancapkan sisir Asih kembali ke pohon beringin, karena sisir tersebut melambangkan arwah Asih sendiri. Saat dia berhasil, Risa, Janshen, Peter, dan William dapat menyelamatkan Riri.
Keesokan harinya, Risa dan keluarganya sepakat untuk pindah rumah. Namun, Risa bersikeras bahwa dia tidak akan melupakan teman-teman gaibnya lagi. Setelah mereka pergi, seorang gadis mengambil sisir Asih yang telah ditancapkan ke pohon beringin, memunculkan kemungkinan bahwa arwah Asih akan gentayangan kembali.
* Jadwal acara ini bisa berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan penyiaran stasiun televisi.
Advertisement