Sinopsis Angel's Last Mission: Love, Geum Ru-Na Racuni Yeon Seo
Drama Korea Selatan (drakor) Angel’s Last Mission: Love, kembali tayang di Trans TV, Kamis 9 Juli 2020 pukul 09.30-11.00 WIB. Ji Kang-Woo membayangkan masa lalunya bersama kekasihnya saat itu pacarnya berlatih balet. Dia memuluk Yeon-Seo seperti melihat kekasihnya. Ji Kang-Woo meminta Yeon-Seo untuk menjadi penari utama. Saat bersamaan gubuk tempat Kim Dan bersembunyi roboh.
Yeon-Seo marah, namun Kim Dan mengatakan padanya kalau tarian dia sangat indah. Saat perjalanan pulang Ji Kang-Woo ingin Yeon-Seo datang ke acara malam Fantasia. Dalam mobil, ada sedikit perselisihan antara Kim Dan dan Ji Kang-Woo, tetapi Ji Kang-Woo meyakinkan Yeon-Seo untuk tidak menghindar.
Malam harinya Kim Dan bermimpi tentang seorang anak kecil laki-laki yang terjatuh ke jurang. Saat terbangun Yeon-Seo memanggilnya dan menanyakan ke Kim Dan tentang bagaimana dia mengetahui pantai itu. Lalu, Kim Dan menunjukkan foto yang dia temukan bahwa sewaktu itu Lee Yeon-Seo muda tersenyum ceria dan tampak cantik.
Kim Dan berlatih mengendarai mobil untuk mendapatkan SIM. Saat itu yang jadi pelatihnya malaikat Hoo. Kim Dan merasa diawasi, tetapi Pak Ho mengatakan kalau dia hanya ingin membantunya agar dapat mengemudi. Beberapa kali Kim Dan gagal, lalu dengan kekuatannya Pak Hoo mengembalikan waktu dan Kim Dan terus mengulanginya sampai akhirnya sistem mobil menyatakan Kim Dan lulus.
Di sisi lain Ji Kang-Woo mengunjungi rumah duka pacarnya Cho Seon-Hee yang memiliki wajah sama seperti Yeon-Seo. Ketika itu, Ji Kang-Woo menyerah untuk menjadi malaikat dan ingin jadi manusia agar dapat hidup bahagia bersama Cho Seon Hee. Saat mereka berdua keluar dari gereja, dua malaikat berjubah hitam dan putih menghadang mereka. Ji Kang-Woo menyuruh pacarnya menjauh, karena dia harus menanggung semua perbuatan menentang dewa.
Kemudian malaikat itu menodongkan pistol dan menembaknya namun kala itu justru Cho Seon-Hee melindungi Ji Kang-Woo dari tembakan. Akhirnya, kekasih Ji Kang-Woo meninggal tepat di depan Ji Kang-Woo. Setelahnya, Ji Kang-Woo berusaha untuk mati dan bunuh diri dengan cara apa pun seperti gantung diri hingga minum obat, semuanya tak ada yang berhasil. Karena kehendak dewa, percobaanya selalu gagal. Dia tidak dapat mati dan membuatnya frustasi.
Nona Jung membacakan ramalan bintang Yeon-Seo. dia menyuruhnya tetap di rumah, tetapi Yeon-Seo memutuskan untuk tidak menghindar. Diam-diam Yeon-Seo minum obat penenang. Ji Kang-Woo menjemput Yeon-Seo yang terlihat anggun. Kim Dan juga sudah menyetir mobil sendiri dan ingin mengantarnya. Ji Kang-Woo menawarkan untuk naik mobilnya demi keamanan. Akhirnya Kim Dan juga berfikir demikian, mereka bertiga lalu datang ke malam Fantasia.
Di sana Yeon-Seo bertemu dengan investor Jepang Pak Seiji yang genit. Ji Kang-Woo akan melihat persiapan para penari lainnya. Dia menyuruh Kim Dan untuk menjaga dan tidak meninggalkan Yeon-Seo sedikit pun.
Saat di meja makan Pak Seiji ingin memegang tangan Yeon-Seo, namun dihentikan oleh Kim Dan. Pria genit itu juga tertarik pada salah satu penari di atas panggung. Choi Young-Ja menyuruh pelayan melakukan sesuatu. Kim Dan mengingat perkataan Nona Jung untuk waspada. Karena ini pesta private tak ada kamera pengawas sama sekali. Kim Dan menemukan orang mencurigakan. Dia mengejar dan menangkapnya namun salah orang. Pria itu mengatakan mau merokok dan mencari udara segar.
Pertunjukan tarian malam Fantasia terlihat berjalan tanpa masalah, Kim Dan selalu waspada akan hal buruk yang akan terjadi. Sementara itu, Choi Young-Ja yang menyuruh Park Gwang-Il memberi obat tidur pada minuman itu gagal karena keburu kepergok Kim Ki-Cheon di dapur. Sebagai teman, dia menyuruhnya untuk tidak melukai siapa pun.
Diam-diam, Geum Ru-Na menyiapkan rencana lain. Dia menyuruh seseorang untuk membawakan buah kepada Yeon-Seo yang sudah dicampuri obat. Ketika Yeon-Seo memakan anggur itu, Choi Young-Ja memberikan sambutan lalu mengumumkan dia mengundurkan diri.
Choi Young-Ja lantas memberikan kesempatan kepada Yeon-Seo untuk ke atas panggung sebagai direktur yang akan menggantikan dirinya. Tetapi saat berjalan, Lee Yeon-Seo merasa pusing. Dia berceloteh hingga membuat keributan.
Yeon-Seo mengulang ucapan dari investor jepang itu dan mengolok-oloknya lalu mengatai kepada dia bahwa tempat ini bukanlah rumah bordil. Pria Jepang itu terkejut ketika Yeon-Seo mengerti bahasa Jepang. Sehingga dia mengetahui jika sang investor tertarik dengan salah satu ballerina. Geum Ru-Na merasa senang dan tersenyum melihat kekacauan ini.
Kim Dan membawa pulang majikannya. Dalam tidur, Yeon-Seo terbayang kilasan masa kecil sosok anak laki-laki dan menyuruhnya untuk tidak pergi. Pagi harinya, Nona Jung mendatangi kamar Yeon-Seo dan menanyakan apakah dia mengingat kegaduhan di malam Fantasia.
Yeon-Seo menyuruh Nona Jung untuk menghubungi dokternya. Ji Kang-Woo tidak bisa ditelepon. Ternyata dia sedang rapat. Setelah selesai rapat, Geum Ni-Na menghampirinya dan para penari melakukan mogok. Ji Kang-Woo justru marah kepada mereka dan menilai penampilan mereka buruk di malam Fantasia. Geum Ni-Na sedih, minum dan mabuk di siang bolong.
Yeon-Seo kembali mengusir bibinya yang nekat datang ke rumahnya. Malam hari, Yeon-Seo berjalan keluar rumah untuk minum soju. Kim Dan mengikutinya dan menghentikan langkahnya. Sebelumnya, Nona Jung telah memberitahu hasil tes darahnya bahwa seseorang telah memasukkan obat terhadapnya. Yeon-Seo secara diam-diam minum itu untuk menenangkan diri.
Dalam kondisi mabuk, Yeon-Seo menyuruh Kim Dan duduk. Dia kemudian menari sebagai penampilan pertama. Karena kelelahan, Kim Dan menggendong Yeon Seo pulang. Saat digendong, dia menanyakan ke Kim Dan kenapa menyelamatkan tapi tidak menyukainya. Kim Dan hanya terdiam dan terus membawanya ke kamarnya.
Kim Dan pun berjalan sendirian di sebuah jembatan, tiba-tiba Ji Kang-Woo marah kepadanya dan saat itu hujan turun. Dia menyuruh Kim Dan mengatakan bahwa dia akan menghilang dari kehidupan Yeon-Seo. Kedua pria ini saling dorong. Mereka pun jatuh ke dalam sungai. Kim Dan tenggelam karena tak bisa berenang.