Singapura Gantikan Rusia Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Akuatik Dunia

Singapura dipastikan menggantikan Rusia sebagai tuan rumah kejuaraan akuatik dunia 2025. Hal ini diungkapkan federasi renang internasional pada Kamis, 9 Februari 2023.

Sebelumnya, federasi sepak bola internasional menunjuk kota Kazan di Rusia sebagai tempat pelaksanaannya. Namun, faktor keamanan sebagai buntut perang berkepanjangan antara Rusia dengan Ukraina membuat perubahan itu dilakukan.

Dengan terpilihnya Singapura sebagai tuan rumah kejuaraan dunia itu, Negeri Singa itu bakal menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang menyelenggaran turnamen tersebut.

Adapun nomor yang dilombakan di kejuaraan akuatik dunia itu meliputi renang, loncat indah, renang perairan terbuka, renang indah dan polo air. Namun tanggal penyelenggaraan kejuaraan dunia 2025 belum dikonfirmasi.

"World Aquatics sangat senang bahwa penyelenggaraan ajang utama kami pada 2025 berada di tangan yang tepat. Terima kasih untuk Singapura," kata presiden World Aquatics Husain Al-Mussalam dalam laman resmi federasi.

Penunjukan Singapura sebagai tuan rumah tak lepas dari semua fasilitas yang mereka miliki. Negara tetangga dekat Indonesia itu dianggap mempunyai semua yang diharapkan federasi akuatik internasional, yakni fasilitas kelas dunia, pengalaman yang terbukti dalam menyelenggarakan acara dengan kualitas terbaik, dan pendekatan komprehensif untuk olahraga air yang dimulai dari tingkat elite hingga masyarakat.

Dengan terpilihnya Singapura, maka Asia menjadi tuan rumah tiga kejuaraan akuatik dunia secara beruntun, mulai dari Fukuoka, Jepang pada tahun ini, diikuti Doha, Qatar pada tahun depan.

World Aquatics, yang dulu bernama FINA, membatalkan kejuaraan renang junior dunia dari Kazan pada tahun lalu dan menyatakan pihaknya tidak akan menggelar kejuaraan di Rusia apabila invasi ke Ukraina terus berlanjut.

Perang Rusia dan Ukraina telah berdampak luas di dalam dunia olahraga. Banyak agenda olahraga dunia yang sebelumnya digelar di Rusia dibatalkan. Larangan juga diberlakukan untuk delegasi mereka di berbagai ajang.