Simulasi Pembelajaran Tatap Muka Serentak Digelar di Jateng
Simulasi pembelajaran tatap muka (PTM) di Jateng akan dilaksanakan serentak pada Senin, 5 April 2021. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan, persiapan uji coba PTM sudah dilakukan jauh-jauh hari.
Lebih lanjut, dirinya juga memerintahkan semua sekolah yang menggelar uji coba tatap muka wajib memberikan laporan setiap hari. Hal itu untuk memastikan semua SOP yang disusun berjalan dengan baik.
"Mulai besok yang sudah melaksanakan itu (uji coba PTM) saya minta wajib memberikan laporan harian. Sehingga, kita akan awasi dan evaluasi terus menerus," tegasnya.
Untuk tahap pertama, uji coba PTM digelar di 140 sekolah jenjang SMP, SMA, SMK dan MA. Jika semuanya berjalan baik, maka akan dilakukan penambahan secara bertahap.
"Apakah ditambah kelasnya atau sekolahnya. Nanti itu bertahap. Targetnya sampai Juli seperti yang diharapkan pak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, itu sudah bisa berjalan. Itu (penambahan) juga tergantung pada banyak kondisi, termasuk jumlah vaksinnya," jelasnya.
Ganjar sebenarnya juga berharap, saat hari pertama pembukaan uji coba PTM, semua sekolah mengawali dengan pengajian dan pembelajaran karakter. Ia meminta ulama, pengasuh pondok pesantren, kiai dan cendekiawan yang tergabung dalam Forum Cinta Tanah Air bisa masuk ke sekolah-seolah itu sebagai pembuka.
“Sebenarnya kita mintakan teman-teman yang tergabung dalam forum ini masuk ke siswa. Jadi, awal pembukaannya ada semacam pengantar, ceramah di awal, ngaji di awal. Agar anak-anak paham, bahwa kamu tidak hanya belajar matematika, ilmu eksak, pengetahuan dan lainnya, tapi kamu harus belajar karakter, budi pekerti yang mesti disiapkan dari sekarang," tutupnya.