Sherina Munaf Mengenang Djaduk Ferianto di 'Petualangan Sherina'
Tanpa kabar sakit sebelumnya, mendadak terdengar kabar bahwa Djaduk Ferianto meninggal dunia. Ia menghembuskan nafas terakhir di Jogjakarta, Rabu 13 November 2019 pukul 02.30 WIB.
Kepergian Djaduk Ferianto menghadap Tuhan Yang Maha Kuasa terasa begitu mendadak. Ia terkena serangan jantung.
Duka pun dirasakan oleh artis sekaligus penyanyi Sherina Munaf yang pernah kerja bareng Djaduk Ferianto. Artis 29 tahun itu pun mengenang masa bersama Djaduk Ferianto ketika ia masih kecil dulu. Kala itu, mereka mengerjakan proyek film Petualangan Sherina bareng.
Ternyata Sherina Munaf masih menyimpan foto-foto dari film yang ia bintangi bareng Derby Romero tersebut. Sherina Munaf pun menyampaikan selamat tinggal ke Djaduk lewat foto lawas tersebut.
Di film Petualangan Sherina, Djaduk Ferianto memerankan karakter penjahat bernama Kertarajasa. Dengan dasar sebagai aktor dan musisi, pria 55 tahun itu membawakan perannya secara maksimal.
Djaduk Ferianto pun bernyanyi di film Petualangan Sherina. Ia membawakan lagu berjudul Kertarajasa dengan suaranya yang khas.
'Namaku Kertarajasa. Aku bagai seorang raja. Apa yang aku inginkan, pasti dapat terlaksana', demikian penggalan lagu yang jadi salah satu soundtrack Petualangan Sherina tersebut.
Selain berakting, Djaduk Ferianto juga menjadi penata musik di film yang disutradarai oleh Riri Riza tersebut. Hasilnya, sebuah film musikal yang sangat apik.
Ketika mengunggah fotonya bareng Djaduk Farianto, Sherina Munaf menyampaikan salam terakhir. 'Selamat jalan Om Djaduk," tulisnya singkat di akun pribadinya, @sherinasinna.
Ucapan duka cita pun mengalir di kolom komentar akun milik penyanyi kelahiran 11 Juni 1990 itu. Banyak yang terkejut atas kepergian Djaduk Ferianto yang begitu mendadak.
Sibuk Urus Ngayogjazz
Dikenal sebagai seniman serba bisa, Djaduk Ferianto juga dikenal sebagai musisi yang bermain di berbagai genre. Ia suka memainkan musik jazz dan kerap tampil di panggung jazz dari tahun ke tahun.
Djaduk Ferianto sempat terlibat di Jazz Gunung Ijen 2019. Saat ini, ia sedang sibuk menyiapkan Ngayogjazz 2019 yang sedianya akan berlangsung pada 16 November mendatang.
Diduga kesibukannya belakangan ini membuat Djaduk Ferianto kelelahan hingga akhirnya meninggal dunia.
Advertisement