Setnov Pelesiran, Kanwil Kumham Jabar Akui Kesalahan
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat Liberti Sitinjak mengaku kecolongan atas terpidana kasus korupsi E-KTP Setya Novanto yang tengah berada di luar tahanan.
"Atas nama Kemenkum HAM, saya mohon maaf kepada publik, bahwa apa yang terjadi hari ini adalah murni kesalahan kami," katanya.
Liberti menambahkan siap menerima konskuensi atas kelalaian tersebut. Ia juga sedang melakukan pemeriksaan terhadap pengawal yang mendampingi Setnov.
"Sebagai konsekuensi dari kelalaian, pemeriksaan sedang kami lakukan terhadap pengawal yang mendampingi Setya Novanto. Terkait terpidana sendiri juga akan diperiksa saat berada di Gunung Sindur," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Novanto kepergok pelesiran ke toko bangunan yang berada di Padalarang. Dalam foto yang beredar, Novanto tampak mengenakan kemeja lengan pendek, kepalanya memakai topi hitam dan wajahnya ditutup masker.
Dalam foto itu, Novanto yang bercelana warna hitam tampak sedang berbicara dengan seorang perempuan berhijab yang tengah menenteng tas berwarna merah.
Kalapas Sukamiskin Tejo Harwanto mengatakan Novanto memang keluar Jumat siang tadi untuk berobat. Menurut dia, Novanto tengah melakukan pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Santosa, Bandung.
"Iya benar sedang melaksanakan pemeriksaan kesehatan di RS Santosa Bandung," kata Tejo seperti dikutip Antara.
Tejo mengatakan pemeriksaan kesehatan itu mendapat pengawalan ketat dari pihak petugas Lapas Sukamiskin dan kepolisian. "Dengan pengawalan melekat petugas kepolisian dan petugas Lapas," kata dia. (wit/ant)