Sertijab Eri, Khofifah Kutip Pesan Soekarno soal Mental Invesment
Rapat Paripurna DPRD Kota Surabaya beragenda Sertijab Walikota dan Wakil Walikota Surabaya, Eri Cahyadi dan Armuji, Senin 1 Maret 2021. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sempat mengutip pesan dari Presiden ke-1 RI Soekarno, terkait dengan kondisi Indonesia saat ini yang berada pada periode mental invesment.
Khofifah menjelaskan, mental investment yang dimaksud menurut Bung Karno dalam arti luas menyangkut investmen of human skill, material investment, dan mental investment. Namun dari ketiga investment tersebut, mental investment merupakan yang paling penting.
Oleh sebab itu, Khofifah mengajak kepada Eri Cahyadi dan Armuji untuk mampu berupaya keras bersama-sama membangun mental Investment dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat di Surabaya dan di Jawa Timur.
Pesan yang disampaika Khofifah ini sesuai dengan arahan Presiden Jokowi agar mainset kerja harus diubah dari kerja ordinary ke kerja extraordinary. "Etos kerja yang tidak biasa yang mampu dengan kerja cepat, detail dan tepat akan dapat mewujudkan pelayanan terbaik bagi masyarakat akan merubah citra masyarakat terhadap pemerintah dan birokrasi," ujarnya.
Harapannya dalam masyarakat juga ada timbal balik dan tumbuh mental Investment di masyarakat. "Hal tersebut dapat dilakukan dengan membentuk etos kerja di lingkungan pemerintahan baik Pemerintah Kota Surabaya dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan kerja cepat, detail seperti apa yang telah disampaikan Pak Presiden dan saya tambah satu lagi kerja tepat," kata Khofifah.
Khofifah meminta adanya sinergitas antara Pemkot Surabaya dengan Pemda lain di Jawa Timur, serta Pemprov Jatim. Agar tujuan bersama ini bisa tercapai dengan maksimal dan berdampak secara luas.
Advertisement