Serius Ikut Porprov, PBFI Jatim Gencar Bentuk Pengurus Daerah
Pengurus Perkumpulan Binaraga Fitness Indonesia (PBFI) Provinsi Jawa Timur terus gencar membentuk kepengurusan di tingkat daerah. Hal ini dilakukan agar dapat mengembangkan prestasi binaraga, utamanya bisa ikut dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim VII 2022.
Saat ini, sudah ada 17 pengurus daerah (pengda) PBFI yang terbentuk di Jatim. Terakhir, kepengurusan Kota Surabaya yang sudah ada dengan Novia Simon sebagai ketua terpilih.
Ketua PBFI Jatim, Raja Siahaan mengatakan, syarat agar dapat bertanding di Porprov harus memiliki 50 persen pengda. Artinya, 19 pengda dari total 38 kabupaten/kota di Jatim.
"Target kami sebelum lebaran terbentuk minimal 50 persen PBFI kabupaten/kota seluruh Jatim. Karena syarat ke Porprov itu 50 persen. Tapi, kita berupaya agar terbentuk di seluruh kabupaten/kota," ungkap Raja.
Apabila sudah terbentuk, Raja mengaku optimis, pembinaan akan bisa berjalan dengan munculnya atlet-atlet binaan baru, tidak hanya untuk kancah daerah saja tapi proyeksi kancah nasional bahkan internasional.
"Ketua kabupaten/kota yang terpilih kita minta segera membentuk kepengurusan dan langsung fokus mencari atlet binaan," pesannya.
Dari hasil Porprov nanti, PBFI Jatim akan menilai seluruh potensi yang ada untuk diproyeksikan masuk dalam pemusatan latihan daerah (puslatda) Jatim untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.
"Target saya PBFI Jatim harus juara umum di PON karena di PON Jabar kita juara umum. Kita harus balikkan marwah binaraga Jatim kembali ke Jatim lagi," pungkasnya.
Sementara itu, di Porprov nanti PBFI Jatim akan memainkan delapan kelas. Di antaranya enam kelas binaraga dan dua kelas mens sport physique serta mens athletic physique.