Serangan Udara AS Tewaskan Pimpinan Al-Qaeda
Afghanistan: Serangan udara yang dilakukan Amerika Serikat di Afghanistan menewaskan pemimpin Al-Qaeda Qari Yasin. Ia merupakan militan Al-Qaeda Afghanistan, yang terlibat dalam serangan tim kriket Sri Lanka pada 2009 lalu.
Menurut laporan Reuters, operasi serangan udara AS yang menewaskan Yasin terjadi di provinsi Paktika, Afghanistan, pada 19 Maret lalu.
"Kematian Qari Yasin merupakan bukti teroris yang mencemari nama Islam dan serangan yang sengaja menargetkan orang tak bersalah tak akan pernah bisa lari dari peradilan," terang Menteri Pertahanan AS Jim Mattis.
Yasin dikenal sebagai Ustad Aslam dikenal dari serangan yang ia lancarkan kepada sebuah bus yang memuat tim kriket Sri Lanka saat melintas di Lahore, Pakistan pada 2009 silam. Ia dituduh terlibat dalam serangan yang dipimpin oleh grup militan Lashkar-e-Jhangvi.
Setidaknya ada 10 pria bersenjata yang menembaki bus tersebut dengan senapan, granat, juga roket. Akibatnya, enam pemain dan seorang pelatih berkebangsaan Inggris di dalam bus itu tewas. Delapan warga Pakistan pun turut menjadi korban serangan.
Bebeda kasus, Yasin juga terlibat atas pengemboman sebuah hotel di Islamabad. Aksi Yasin kali itu membunuh puluhan jiwa termasuk dua warga AS.
Dengan kriminalitasnya, Yasin menjadi buronan otoritas Pakistan. Mereka menawarkan hadiah US$19.000 atau sekitar Rp253 juta. Ia dinilai punya hubungan dekat dengan Tehreek-e-Taliban atau Pakistan Taliban. (*)
Advertisement