Seragam Gratis, Janji Politik Bupati Jombang yang Batal Realisasi
Program seragam gratis untuk siswa baru SD-MI/SMP-MTs di Kabupaten Jombang pada tahun ajaran 2021/2022 resmi batal. Janji politik pasangan Bupati Mundjidah Wahab dan Wakil Bupati Sumrambah saat kampanye pilkada ini tak jadi direalisasikan akibat refocusing atau pengalihan fokus anggaran untuk penanganan Covid-19.
Kabar pembatalan pengadaan kain seragam berhembus sejak seminggu terakhir, dan diakui Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang Akh Jazuli. “Iya benar, ini karena dana BTT (Belanja Tidak Terduga) untuk penanganan Covid-19 semakin menipis. Sehingga harus menggunakan pos anggaran untuk kain seragam,” katanya kepada Ngopibareng.id, Sabtu, 31 Juli 2021.
Jazuli menyebut, kondisi BTT saat ini hanya kisaran puluhan juta. Sementara alokasi anggaran untuk pengadaan kain seragam tersedia Rp 11 miliar lebih. “Semua alokasi untuk seragam dialihkan untuk BTT,” lanjut Jazuli.
Sejauh ini baru alokasi anggaran kain seragam yang diputuskan untuk refocusing. Lebih lanjut Jazuli mengatakan, saat ini siswa baru masih belajar daring dan tak harus memakai seragam. Ditambah, sampai refocusing ini diputuskan Pemkab Jombang belum melakukan penandatangan kontrak dengan pemenang lelang.
“Lelang memang sudah selesai, tapi belum tanda tangan kontrak. Setelah mencermati satu persatu alokasi belanja, yang paling memungkinkan adalah menggunakan anggaran kain seragam,” imbuhnya.
"Saya meminta semua pihak memaklumi keputusan ini. Mari semuanya berdoa agar pandemi ini segera hilang,” tambah Jazuli.
Usulan pengadaan kain seragam sendiri masuk di APBD 2021. Terdapat lima paket pengadaan dalam proyek pengadaan ini, seluruhnya sudah selesai dilelang. Lima paket itu di antaranya kain seragam pramuka SMP/MTs, dimenangkan Mitra Saudara Berkah Bandung dengan nilai penawaran Rp3,7 miliar.
Kemudian disusul kain seragam putih biru SMP/MTs, dimenangkan Mitra Saudara Berkah Bandung, nilai penawaran Rp3,3 miliar. Kain seragam pramuka SD/MI, dimenangkan Mitra Saudara Berkah, nilai penawaran Rp2,6 miliar. Kain seragam putih merah SD, dimenangkan CV Media Ilmu, nilai penawaran Rp1,4 miliar. Terakhir kain seragam putih hijau MI, dimenangkan Mitra Saudara Berkah, nilai penawaran Rp831 juta.
Advertisement