Seperti Saat Dilan, Iqbaal Ramadhan Diprotes Jadi Minke
Saat Falcon Picture mengumumkan bahwa Iqbaal Ramadhan bakal memerankan Minke di Film Bumi Manusia, netizen langsung heboh. Banyak yang protes.
Sejumlah netizen, yang mengaku sebagai penyuka novel Bumi Manusia karya Pramoedya Ananta Toer, kecewa dengan pemain-pemain yang dipilih. Terutama untuk karakter Minke. “Milih aktornya sembarang,” protes seorang netizen.
“Gak ada aktor lain yang layak meranin Minke apa? Gak habis pikir," timpal netizen lainnya.
Meski banyak yang protes dan nyinyir, banyak juga netizen yang membela Iqbaal. Bahkan seorang netizen mengatakan, dengan dipilihnya Iqbaal, justru bisa mengenalkan sosok Pramoedya Ananta Toer kepada milenial.
“Kalau mau dilihat positifnya dengan pemilihan Iqbaal, semoga generasi sekarang, fans-fans Iqbaal yang ribuan bahkan jutaan akan membaca Bumi Manusia dan akan diperkenalkan dengan sosok Pram beserta karyanya,” tulis netizen itu.
“Justru bagus dong kaum milenial jadi ikut berbondong-bondong nonton meskipun awalnya karena Iqbaal, secara tidak langsung novel yang master piece itu yang penggemarnya angkatan tua bisa jadi lebih meluas dan lebih banyak dikenal dan dibaca lagi oleh kaum milenial,” tulis yang lain.
Ada juga netizen yang mencoba bijak dan berpesan agar film Bumi Manusia dibuat dengan hati-hati.
“Yah meski rada kecewa, tapi semoga film sesuai dengan ekspektasi. Tolong hati-hati, Bumi Manusia bukan karya sastra biasa. Jangan samakan dengan novel cinta-cintaan biasa. Goodluck! Hargai karya Pram,” katanya.
Penentuan pemeran tokoh sentral dalam Bumi Manusia sedikit banyak dipengaruhi oleh pemikiran Hanung Bramantyo sebagai sutradara.
Suami Zaskia Adya Mecca itu menganggap usia Iqbaal cocok mewakili sosok Minke.
“Pertama tertulis dalam jelas, Minke umur 20 dan Annelies umur 17. Jadi, memang anak-anak muda. Pak Pram berbicara gejolak anak-anak muda,” ujar Hanung.
Tak hanya itu, Iqbaal Ramadhan yang merupakan generasi milenial juga dianggap mampu mewakili tokoh Minke yang modern di era 1900-an.
“Yang mana ini merupakan cerita tetralogi, Minke akan tumbuh seiring sejarah perkembangan Indonesia sampai merdeka. Dan kenapa Iqbaal? Kerena era yagn dialami Minke juga terjadi di anak seusianya,” lanjut Hanung.
Film ini akan memulai proses pengambilan gambar di Indonesia (Semarang dan Yogyakarta) dan Belanda pada akhir Juli 2018 mendatang. Mawar De Jongh akan beradu akting dengan Iqbaal Ramadhan sebagai Annelies, Ine Febriane sebagai Nyai Ontosoroh, Donny Damara sebagai Bapak Minke, dan Ayu Laksmi sebagai Bunda Minke.