Sepekan Dilatih Wolfgang Pikal, Ini Kata Misbakus Solikin

Asisten pelatih Persebaya Wolfgang Pikal sudah lebih dari sepekan memimpin latihan tim berjuluk Bajul Ijo. Pikal menjadi representasi Alfred Riedl yang belum tiba di Surabaya. Sejauh itu pula, para pemain Persebaya memiliki pendapat tentang cara Pikal melatih.

Gelandang senior Persebaya, Misbakhus Solikin, misalnya, merasa sangat cocok dengan menu dan porsi latihan yang diberikan pelatih asal Austria itu.

“Coach Pikal tahu kapan harus memberikan menu yang sesuai dengan kebutuhan tim. Dia juga jeli dalam melihat potensi pemain di setiap posisi. Kami menikmati setiap sesi latihan bersamanya,” terang Misbakus.

Misbakus menyebutkan, salah satu yang membuatnya nyaman adalah pemahaman Pikal terhadap karakteristik permainan Persebaya yang ngotot dan tak kenal lelah.

"Bukan hanya saya, teman-teman juga sangat cocok dengan karakter Coach Pikal, karena dia mengutamakan keseimbangan dalam menyerang dan bertahan, passing-passing ke depan, itu juga ciri khas Persebaya," terangnya.

"Kami semakin optimistis, semoga bisa meraih hasil lebih baik lagi di putaran kedua ini. Serta posisi Persebaya lebih bagus di klasemen," ucap Misbakus.

Benar saja, meski lebih berat karena ada saat-saat Pikal menjadwalkan latihan dua kali dalam sehari, para pemain tampak senang. Tidak ada keluhan sedikit pun dari para pemain tentang penambahan intensitas latihan yang diberikan Pikal.

"Ketika (jadwal) pertandingan masih jauh, latihan dua kali sehari. Ini sangat bagus buat pemain, (karena) meningkatkan kondisi fisik kita. Intinya, Coach Pikal tahu kapan waktunya istirahat, agar latihan dua kali ini maksimal. Meski dua hari ini kembali normal, kami juga tetap jaga kondisi agar bisa mengikuti semua menu latihan dari pelatih," jelas Misbakus Solikin.

Dengan cara melatih seperti ini, Misbakus optimistis Persebaya akan mengalami peningkatan pesat di putaran kedua ini. Ia juga yakin, ini akan mengatrol performa Bajul Ijo di sepanjang putaran kedua.

Didampingi Bejo Sugiantoro, Wolfgang Pikal memimpin latihan Persebaya, sembari menunggu pelatih kepala definitif, Alfred Riedl, tiba di Surabaya pada 20 September 2019 mendatang. Keduanya saling melengkapi, karena tak semua hal di Persebaya yang dipahami Pikal. Salah satunya soal kelebihan setiap pemain serta pendekatan ke pemain tertentu.

Seperti diketahui, Persebaya akan bertolak ke Palangkaraya untuk menghadapi Kalteng Putra pada Rabu 11 September 2019 besok. Sebab mereka akan bertanding pada Jumat 13 September 2019 nanti.