Separuh Desa di Situbondo Belum Cairkan Dana Pilkades Serentak
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Situbondo, Jawa Timur menyebut separuh dari 17 desa yang menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak 2022 hingga kini belum mengajukan pencairan Alokasi Dana Desa (ADD). Padahal, ADD digunakan membiayai pelaksanaan Pilkades Serentak 2022 yang hitungannya kurang dua bulan lagi.
"Hingga saat ini, baru sembilan desa dari 17 desa yang menggelar Pilkades Serentak 2022 di Situbondo sudah mengajukan pencairan ADD. Ada separo desa atau tepatnya 8 desa belum mengajukan pencairan ADD untuk pilkades serentak pada tahun ini," kata Kepala DPMD Situbondo, Lutfi Joko Prihatin, Rabu 10 Agustus 2022.
Oleh karena itu, Lutfi Joko meminta delapan desa tersebut segera mengajukan pencairan ADD untuk biaya pilkades serentak. Mengingat, pelaksanaan pilkades serentak tidak lama lagi, yakni pada 6 Oktober 2022.
"Saya minta desa yang menggelar Pilkades Serentak 2022 segera mengajukan pencairan ADD, agar pelaksanaan tahapan pilkades yang sudah dimulai sejak Junj 2022 tidak terhambat," pintanya.
Menurut Lutfi Joko, desa tidak sulit mengajukan pencairan ADD untuk biaya pelaksanaan pilkades serentak. Yakni, dengan membuka aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes).
"Kalau sembilan desa yang akan menggelar pilkades serentak bisa mencairkan ADD melalu aplikasi Siskeudes, kenapa desa Desa tidak bisa? Mengakses aplikasi Siskeudes untuk pencairan ADD tidak sulit, yang penting desa melengkapi SPJ-nya," jelasnya.
Sebanyak 17 desa di Situbondo menggelar Pilkades Serentak 2022 pada 6 Oktober mendatang tersebar di 14 Kecamatan. Yakni, Desa Kendit dan Tambak Ukir di Kecamatan Kendit, Desa Kilensari di Kecamatan Panarukan, Desa Kotakan di Kecamatan Situbondo, Desa Sliwung dan Klampokan di Kecamatan Panji, dan Desa Semiring di Kecamatan Mangaran.
Kemudian, Desa Curah Tatal di ecamatan Arjasa, Desa Pesangrahan di Kecamatan Jangkar, Desa Wringinanom di Kecamatan Asembagus, Desa Sumberejo di Kecamatan Banyuputih). Desa Kalisari di Kecamatan Banyuglugur, Desa Curahsuri di Kecamatan Jatibanteng, Desa Sumberejo di Kecamatan Besuki, Desa Sumberargo di ecamatan Sumbermalang, dan Desa Selomukti di Kecamatan Mlandingan.
Advertisement