Sepak Bola Putri Lamongan Raih Medali Perunggu Tanpa Berkeringat
Tim sepak bola putri Lamongan berhasil meraih medali perunggu di ajang Pekan Olah Raga Provinsi VII Jawa Timur 2022 tanpa harus keluar keringat. Karena peraih medali emas didiskualifikasi.
Sementara, tim dari Bondowoso yang rencana akan berlaga melawan Lamongan, sebagai runner up dan meraih medali perak.
Hasil akhir perhelatan sepak bola putri yang baru kali pertama di ajang Porprov Jatim ini bermula dari kasus tim sepak bola putri Malang. Saat semi final mengalahkan Bondowoso 4-0, ternyata memainkan pemain dengan identitas bukan warga Malang.
Tak pelak, Bondowoso yang mencium kecurangan itu secepatnya mencari bukti. Ternyata berhasil didapat dan segera meluncurkan surat protes resmi.
Hasil keputusan panitia menerima protes tersebut dan tim Malang diskualifikasi dan memenangkan Bondowoso. Putusan berlanjut, yang mempertandingan tim Banyuwangi dengan Bondowoso di babak final.
Tim Banyuwangi pada semifinal berhasil mengalahkan Lamongan dengan skor tipis 0-1. Sedang Bondowoso saat babak penyisihan pernah dikalahkan Lamongan dengan skor 2-0.
Raihan medali perunggu bagi tim Lamongan dinilai gagal. Karena tim asal kota soto di ajang Porprov VII tahun ini ditargetkan meraih medali emas. Alasannya, tim sepak bola putri Lamongan pernah berprestasi sebagai runner up Piala Gubernur Jatim 2021.
"Sebenarnya anak-anak selama pertandingan Porprov VII Jatim sudah bagus dan maksimal. Tapi, rupanya masih belum takdirnya menang," kata Manager Tim Sepak Bola Putri Lamongan, Yunan Ahmadi saat duhubungi ngopibareng.id, Jumat, 1 Juli 2022 malam.